Pemerintah akan membangun Bandara very very important person atau VVIP di Ibu Kota Nusantara dengan konsep bangunan hijau. Salah satu konsep yang akan diterapkan arsitek bangunan tersebut adalah atap yang terbuka untuk mengurangi konsumsi energi.
Salah satu arsitek proyek tersebut, Adi Purnomo, mengatakan desain Bandara VVIP IKN akan berorientasi alam. Menurutnya, bangunan terminal akan dibagun senatural mungkin dan mengadaptasi alam sekitar.
"Bangunan terminal menyerupai rumah panjang khas Kalimantan dengan atap yang terbuka sehingga angin dan cahaya bisa masuk ke dalam," kata Purnomo dalam keterangan resmi yang dikutip Rabu (4/10).
Untuk diketahui, Bandara VVIP IKN umumnya digunakan saat tamu kenegaraan berkunjung ke dalam negeri. Berbeda dengan bandara pada umumnya, Bandara VVIP biasanya akan menerobos beberapa langkah imigrasi saat tamu kenegaraan mendarat di dalam negeri.
Selain Purnomo, arsitek lain yang akan terlibat dalam merancang Bandara VVIP IKN adalah Yori Antar dan Reza Wahjudi. Adapun, ketiga arsitek tersebut telah mengunjungi lokasi Bandara VVIP IKN secara langsung bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kemarin, Selasa (3/10).
Budi mengatakan kunjungan tersebut bertujuan untuk observasi dan memastikan keselarasan desain Bandara VVIP IKN dengan konsep besar pembangunan IKN. Maka dari itu, Budi mendorong para arsitek untuk membangun Bandara VVIP IKN berorientasi alam.
"Jadi meski kita bangun bandara di IKN, tetapi tetap menjaga alam sekitar terkonservasi dengan baik. Kita pertahankan hutan yang ada dan tidak banyak pohon yang ditebang,” kata Budi.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah membuka tender pembangunan infrastruktur tersebut dengna pagu paket senilai Rp 4,2 triliun. Seluruh anggaran konstruksi bangunan tersebut berasal dari anggaran negara.
Paket pembangunan ini terdiri dari pembangunan jalan, pembangunan jembatan, dan elevated pile slab. Adapun panjang jalan yang akan dibangun dengan menggunakan dana APBN 2023-2024 tersebut sejauh 11,7 km dan panjang jembatan 0,475 km.
Pemerintah menargetkan pemenang lelang didapatkan pada 7 November 2023. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menjadwalkan penyelesaian konstruksi Bandara VVIP IKN pada awal Agustus 2024.
"Kalau Bandara VVIP IKN selesai, saya meyakini investor akan lebih berbondong lagi menanamkan investasi di IKN," kata Jokowi.