Tarif MRT Tak Pernah Naik Sejak Beroperasi 2019, Bagaimana Tahun Ini?

ANTARA FOTO/Rina Nur Anggraini/wpa/rwa.
Sejumlah penumpang keluar dari kereta MRT Jakarta, Kamis (28/12/2023). MRT Jakarta pada malam Tahun Baru 2024 menyesuaikan jam operasional yaitu pada 31 Desember 2023 pukul 05.00 WIB sampai 1 Januari 2024 pukul 02.00 WIB.
Penulis: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti
20/2/2024, 16.55 WIB

PT MRT Jakarta menyatakan belum berencana menaikkan tarif MRT pada tahun ini. MRT belum pernah menaikkan tarif sejak pertama kali beroperasi pada Maret 2019. 

Direktur Utama MRT Jakarta Tuhiyat mengatakan, penyesuaian tarif belum akan dilakukan lantaran panjang lintasan MRT Jakarta baru sepanjang 16 kilometer. Meski demikian, ia mengakui tarif keekonomian MRT Jakarta saat ini jauh di atas tarif yang dikenakan kepada penumpang.

"Sambil kami membangun perpanjangan jalur ke arah utara, kami akan lebih mengutamakan target jumlah penumpang," kata Tuhiyat di kantornya, Selasa (20/2).

Tuhiyat menjelaskan, penentuan tarif MRT Jakarta merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan DPRD Jakarta. Menurutnya, penentuan tarif MRT pada 2019 berdasarkan kemauan membayar penumpang atau WTP.

Tarif MRT Jakarta ditetapkan Rp 3.000 untuk perjalan jarak terpendek atau satu stasiun dan Rp 14.000 untuk jarak terjauh yakni rute Stasiun Lebak Bulus sama Stasiun Bundaran HI atau sebaliknya. Tuhiyat mengatakan, tarif terpanjang MRT Jakarta saat ini lebih rendah hampir 55% dari harga keekonomiannya yang mencapai Rp 31.000.

Ia juga memaparkan, total penumpang MRT Jakarta sepanjang 2023 mencapai 33,49 juta orang dengan rata-rata penumpang harian sejumlah 91.771 orang. Ia mengatakan, capaian tersebut melebihi target rata-rata penumpang harian 2023 sejumlah 79.805 orang per hari.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief