Alih Pengetahuan dari Cina, Masinis Indonesia Sudah Bisa Operasikan Penuh Whoosh
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengumumkan, masinis asal Indonesia berhasil mengoperasikan secara penuh kereta cepat Whoosh hingga kecepatan 350 kilometer per jam.
“Pencapaian ini merupakan bukti berjalannya proses alih pengetahuan dari tenaga profesional Tiongkok kepada para SDM Indonesia berjalan dengan baik dan lancar,” kata General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa dalam keterangan yang diterima di Bandung, Selasa.
Eva menjelaskan, para masinis Indonesia tidak lagi hanya mendampingi, tetapi sudah sepenuhnya mengoperasikan kereta cepat Whoosh pada kondisi perjalanan tanpa penumpang dan dengan pendampingan para pengajar.
“KCIC akan terus meningkatkan program pelatihan dan transfer pengetahuan untuk memastikan bahwa seluruh aspek operasional dan perawatan kereta cepat dapat dilakukan secara mandiri oleh tenaga kerja lokal,” kata dia.
Menurut dia, para masinis tersebut didampingi oleh penerjemah selama proses pelatihan agar penjelasan yang diberikan oleh masinis profesional dapat dipahami dengan baik oleh calon masinis Indonesia.
“Lebih jauh lagi agar SDM Indonesia bisa membagikan pengetahuan ini untuk meningkatkan kompetensi putra putri terbaik bangsa ke depannya,” katanya.
Eva menyebut, 39 dari 72 masinis Indonesia sudah memasuki tahap kedua dari proses pelatihan kerja. Pada tahap pertama, masinis Whoosh Indonesia telah melakukan observasi proses kerja masinis profesional.
“Memasuki tahap kedua, masinis Indonesia mulai mengoperasikan Whoosh pada saat langsir di Depo Tegalluar, kereta konfirmasi atau kereta yang beroperasi sebelum jam perjalanan pertama dari Halim-Tegalluar,” katanya.
Eva mengatakan, total terdapat 600 pegawai lokal yang sedang mengikuti proses transfer pengetahuan di berbagai bidang seperti masinis, perawatan sarana, perawatan prasarana, operasional kereta dan lainnya.
“Pencapaian ini adalah bukti nyata dari komitmen KCIC dalam mengembangkan sumber daya manusia lokal dan memastikan keberhasilan proyek kereta cepat Whoosh di Indonesia,” kata Eva.