Menlu Retno Tegaskan Indonesia Terus Monitor Pemerintahan Taliban

Kementerian Luar Negeri
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne setelah menggelar 2+2 Meeting antara Australia dan Indonesia, Kamis (9/9).
Penulis: Maesaroh
9/9/2021, 14.40 WIB

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menegaskan Indonesia terus memonitor apa yang terjadi di Afganistan, termasuk jalannya pemerintahan Taliban. Dia juga berharap pemerintah Taliban akan menepati komitmennya untuk menghormati hak-hak perempuan.

"Indonesia terus memonitor secara dekat situasi yang terjadi termasuk pembentukan pemerintahan sementara," tutur Retno usai menghadiri pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne, Kamis (9/9).

Indonesia juga akan terus menerus menekankan pentingnya pembentukan pemerintahan Afganistan yang inklusif.  Pemerintahan Taliban  juga dminta untuk tidak membiarkan negara tersebut sebagai tempat berkembang biaknya teroris.

 "Indonesia juga berharap (pemerintahan Taliban) menghormati hak asasi manusia, khususnya hak-hak untuk perempuan. Hak-hak mereka secara terus menerus harus dihormati dan didorong," papar Retno.

Harapan tersebut sebenarnya sudah disampaikan Retno saat mengunjungi kantor Taliban di Doha, Qatar, dan bertemu dengan perwakilan kelompok tersebut di sela-sela kunjungannya ke Qatar, Kamis (26/8).  

Taliban mengambilalih kekuasaan pemerintah Afganistan sejak 15 Agustus lalu setelah menguasai istana kepresidenan yang ditinggal kabur Presiden Ashraf Ghani.

Halaman: