8 Manfaat Jahe Merah untuk Wanita

cairofood.id
Manfaat jahe merah untuk wanita.
Penulis: Husen Mulachela
Editor: Safrezi
23/12/2021, 14.34 WIB

Manfaat jahe merah untuk wanita dan menunjang kesehatan dan kecantikan. Rempah yang umumnya digunakan sebagai penyedap masakan ini mengandung senyawa seperti gingerol, shogaol, dan zingeron yang ampuh menyembuhkan berbagai penyakit.

Sekilas tentang Jahe Merah

Jahe merah atau zingiber officinale var. rubrum termasuk dalam famili zingiberaceae. Jenis jahe ini identik dengan warna merah serta ukurannya yang lebih kecil dibanding dengan jahe biasa.

Mengutip buku "Khasiat dan Manfaat Jahe Merah" oleh Maria Putri K., rimpang jahe merah berlapis warna jingga muda hingga merah dengan ukuran 4,20-4,26 cm. Tingginya sekitar 5,26-10,4 dan panjangnya sekitar 12,33-12,6 cm.

Jahe merah memiliki kandungan minyak atsiri dengan rasa sedikit pedas karena adanya senyawa keton yang diberi nama zingeron.

Jahe merah biasanya digunakan untuk obat herbal. Kandungan gingerol, flavonoid, senyawa antibakteri, senyawa antiradang, dan kandungan baik lainnya bermanfaat untuk menjaga dan mengatasi masalah kesehatan.

Jahe merah sering digunakan sebagai obat herbal khususnya di negara Cina. Di negeri Tirai Bambu itu, jahe merah dimanfaatkan sebagai obat untuk mengatasi penyakit ginjal dan memperbaiki fungsi kerja limpa.

Manfaat Jahe Merah untuk Wanita

Jahe merah memang bermanfaat untuk mengatasi berbagai penyakit. Namun, secara spesifik, jahe ini memiliki khasiat khusus bagi wanita. Mengutip berbagai sumber, berikut manfaat jahe merah untuk wanita:

1. Mengobati Mual

Mual dapat menyerang setiap orang, tak terkecuali wanita hamil. Gejala mual yang dialami wanita hamil, seperti morning sickness, dapat diminimalisasi dengan mengonsumsi ramuan jahe merah yang dicampur dengan madu.

Meneruskan catatan National Center for Biotechnology Information (NCBI), jahe merah memang dikenal ampuh meredakan mual dan muntah setelah operasi. Selain itu, jahe ini dapat meredakan mual pasien kanker yang tengah menjalani kemoterapi.

Namun demikian, pastikan untuk mengonsumsi ramuan jahe merah dalam kadar yang tidak berlebihan.

2. Mencegah Kanker

Manfaat jahe merah untuk wanita lainnya yaitu dapat mencegah pertumbuhan sel kanker. Jahe ini memiliki fungsi antiinflamasi yang dipercaya dapat melawan sel kanker pada rahim. Untuk memperoleh manfaat ini bisa dilakukan dengan rutin mengonsumsi air jahe merah dengan dosis dan takaran yang sesuai.

Selain itu, berdasarkan dokumentasi US National Library of Medicine Institues of Health, jahe merah mengandung gingerol yang dapat menangkal pertumbuhan tumor pada penyakit kanker usus.

3. Melawan Radikal Bebas dan Penuaan Dini

Jahe merah mengandung sekitar 40 sifat antioksidan yang dapat melawan dampak radikal bebas serta mencegah penuaan dini. Di samping itu, tanaman ini dapat meningatkan elastisitas dan meratakan warna kulit.

Untuk memperoleh manfaat ini, jahe merah bisa diolah menjadi ramuan atau membuatnya menjadi masker wajah.

4. Meredakan Nyeri Menstruasi

Manfaat jahe merah untuk wanita lainnya yang dapat dirasakan ialah mampu mengurangi sakit hingga kram pada bagian perut menjelang menstruasi.

Selain itu, jahe merah dapat membantu meredakan nyeri haid yang parah. Sebuah riset menyebutkan potensi manfaat jahe merah hampir sama efektifnya dengan obat pereda nyeri. Wanita yang sering mengalami nyeri haid dapat mengonsumsi jamu atau atau teh herbal dari jahe merah secara teratur.

5. Meningkatkan Kesuburan

Tanaman herbal ini mengandung L-arginine yang berfungsi melancarkan sirkulasi darah di dalam tubuh. Hal tersebut secara tidak langsung dapat membantu pasokan oksigen ke rahim dan ovarium sebagai tempat sel telur diproduksi.

6. Mengatasi Asam Urat

Asam urat dapat menyerang siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan. Jahe merah memiliki kemampuan untuk mengatasi asam urat.

Rimpang jahe merah dapat mengurangi peradangan serta asam yang menumpuk pada urat dan melancarkan sirkulasi darah. Jika asam urat menurun, rasa nyeri yang muncul akan menghilang secara bertahap. Hal tersebut sesuai dengan laporan International Journal of Scientific and Technology (2017), yang menyebutkan jahe merah bisa mengurangi rasa nyeri asam urat pada lansia secara bertahap.

7. Menurunkan Berat Badan

Jahe merah dapat membantu menurunkan berat badan karena mengandung capsaicin. Studi dalam jurnal “Appetite” menerangkan, capsaicin meningkatkan rasa kenyang dan menurunkan keinginan untuk makan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa menambahkan capsaicin ke dalam menu diet dapat menekan nafsu makan. Hal ini menyebabkan penurunan asupan kalori dan menurunkan berat badan.

8. Menjaga Kesehatan Mulut

Senyawa bioaktif gingerol dalam jahe merah dinilai baik dalam membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Beberapa penelitian menyebut senyawa tersebut memiliki efek antibakteri, anjtijamur, dan antivirus yang dapat melawan penyabab penyakit mulut.

Olahan Jahe Merah

Adapun olahan jahe yang banyak digemari yaitu minuman tradisional seperti wedang jahe, wedang ronde, dan skoteng. Minuman tersebut cukup mudah dibuat di rumah. Tambahan bahan-bahan lain tidak hanya menambah rasa yang semakin kaya namun juga bisa meningkatkan nutrisi dan nilai gizi.

Untuk mendapatkan manfaat yang optimal pastikan konsumsi obat herbal tersebut dalam jumlah yang wajar. Karena jika berlebihan bisa menimbulkan berbagai efek samping yang justru bisa membahayakan kesehatan tubuh.