Resume Adalah Ringkasan Riwayat Hidup, Ini Format dan Tips Membuatnya

Pexels.com/Sora Shimazaki
Ilustrasi, kesepakatan kerja antara perekrut dan pelamar kerja.
Penulis: Husen Mulachela
Editor: Agung
21/4/2022, 15.15 WIB

Istilah resume barangkali sudah tidak asing bagi kamu yang sudah atau baru terjun ke dunia pekerjaan. Dokumen ini sering menjadi syarat untuk melamar pekerjaan di suatu perusahaan tertentu.

Tapi, sudahkah kamu mengetahui apa itu resume? Bagaimana format penulisannya? dan apa bedanya dengan curriculum vitae (CV)?

Pengertian Resume

Resume adalah rangkuman dari sebuah tulisan panjang. Resume mencomot bagian penting dari suatu tulisan panjang untuk menyampaikan inti atau pokok informasi dari karang tersebut.

Sementara itu, dalam dunia pekerjaan, resume diartikan sebagai dokumen singkat yang menjelaskan tentang kualifikasi seorang pelamar pekerjaan. Dokumen administrasi ini biasanya ditulis tidak lebih dari satu halaman saja.

Resume meringkas pengalaman, keahlian, pendidikan, dan pencapaian seorang pelamar pekerjaan. Singkatnya, resume berusaha memberi gambaran singkat kepada pihak HRD perusahaan terkait calon karyawan, terutama dari sisi pengalaman dan kemampuannya.

Apakah Resume Sama dengan CV?

Tak sedikit orang yang mengira resume adalah curriculum vitae (CV), padahal jika dilihat dari segi isi dan tujuan penggunaannya terdapat perbedaan menonjol dari kedua dokumen persyaratan lamaran kerja ini. Oleh karena itu, terkadang pihak HRD meminta pelamar mengajukan kedua dokemen ini ketika melamar pekerjaan.

Karenanya, memahami perbedaan antara resume dengan CV menjadi sesuatu yang penting ketika menjajal dunia pekerjaan. Hal ini dapat membuat kamu selangkah lebih maju dari pelamar lain, khususnya dalam hal administrasi lamaran pekerjaan.

Resume adalah dokumen yang membuat ringkasan riwayat hidup yang digunakan sebagai penilaian oleh perusahaan yang hendak dilamar untuk mengetahui seberapa layak si pelamar menempati posisi yang ditawarkan perusahaan.

Sebagai berkas lamaran pekerjaan yang terbatas pada satu halaman saja, resume bertujuan memberikan penjelasan terkait kualifikasi seseorang secara singkat, jelas, dan padat.

Sementara itu, curriculum vitae atau CV adalah dokumen yang memuat gambaran detail dan lengkap terkait kualifikasi, prestasi, pengalaman, khususnya yang terkait dengan akademis seorang pelamar.

Informasi tentang data diri pelamar di dalam suatu CV lebih banyak dan lebih lengkap dibandingkan resume. Oleh karena itu, panjang CV bisa lebih dari satu atau dua halaman. Di samping itu, CV bukan cuma digunakan untuk melamar pekerjaan, namun juga bisa dipakai untuk mengajukan beasiswa.

Format Resume

Format penulisan resume adalah sebagai berikut:

  • Tanggal dan tempat penulisan resume.
  • Nama dan alamat lengkap perusahaan yang hendak dilamar.
  • Salam pembuka.
  • Kata pengantar.
  • Biodata diri.
  • Ringkasan kemampuan, pengalaman, dan kualifikasi lainnya.
  • Penutup.

Tips Menulis Resume

Dalam dunia pekerjaan, akan ada calon pelamar lainnya yang turut mengajukan lamaran yang sama di tempat kamu melamar. Saingan demi saingan pun akan terus ada dalam masa pencarian kerja.

Oleh karena itu, penting untuk membuat HRD terkesan dan penasaran dengan calon pelamar yang mana bisa dilakukan lewat penulisan resume. Mengutip Gramedia, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan dalam menulis resume pekerjaan:

Tulis dengan Jujur

Dalam menulis resume pastikan untuk menjabarkan keahlian dan pengalaman kerja yang kamu miliki sejujur-jujurnya dan tidak melebih-lebihkan. Di samping itu, ada baiknya untuk menuliskan keahlian apa yang paling menonjol dalam diri kamu.

Singkat dan Menggunakan Bahasa Sederhana

Seorang HRD atau perekrut akan menerima setumpuk berkas lamaran kerja dari para pencari kerja. Oleh karena itu, tak jarang HRD hanya membaca sepintas resume pelamar dalam menemukan alasan untuk membaca kedua kalinya. Tulisalah resume dengan singkat dan menarik.

Selain itu, hindari penggunaan bahasa yang sulit dimengerti dan berbelit-belit. Perekrut cenderung menolak pelamar yang menggunakan bahasa berlebihan dan omong kosong belaka.

Tulislah data diri sesuai dengan kualifikasi yang telah diminta oleh HRD perusahaan. Tidak perlu melebih-lebihkan atau menulis hal-hal yang tidak dijadikan kualifikasi mereka.

Relevan dan Spesifik

Poin ini menjadi hal penting dalam menulis resume, khususnya bagi fresh graduate. Buat kamu yang baru lulus dan belum memiliki pengalamn pekerjaan, kamu bisa mencantumkan pengalaman magang atau volunteer dalam resume. Tunjukan juga keterkaitan antara pengalaman tersebut dengan posisi yang ditawarkan perusahaan.

Kamu juga bisa menuliskan prestasi yang kamu miliki secara spesifik dalam resume. Semakin spesifik semakin baik. Hindari ungkapan yang kurang jelas. Cukup jelaskan di mana kamu menerapkan skill, atribut serta pencapaian yang diperoleh.