Ambis berasal dari kata ambisi, yang berkaitan dengan seseorang yang berusaha keras untuk mendapatkan hasil yang baik. Kata ambis ini, termasuk kata yang populer di kalangan pelajar dan mahasiswa.
Ambis memberikan dampak positif pada seseorang. Sebab, sifat ambis ini cenderung mendorong seseorang untuk berusaha sekuat tenaga demi mencapai tujuannya.
Misalnya, seorang siswa berambisi mendapatkan nilai terbaik, sehingga ia akhirnya belajar dengan tekun. Secara sederhana, ambis adalah manifestasi atau perwujudan tekad, atau cita-cita dari seseorang.
Definisi Ambis
Ambis kependekan dari ambisius. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ambisius adalah keinginan keras untuk mencapai sesuatu. Misalnya, tekad penuh ambisi untuk harapan dan cita-cita.
Mengutip dari indeed.com, ambis adalah keinginan dan tekad seseorang untuk mencapai hal besar. Orang-orang ambisius akan fokus dan kerja keras untuk menemukan kesuksesan dalam pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Misalnya, seorang siswa berambisi mendapatkan peringkat satu. Karena ambisinya, siswa tersebut akhirnya bekerja keras untuk belajar, rajin menyelesaikan tugas, dan aktif dalam kelas. Tak hanya pelajar, mahasiswa dengan sifat ambis, juga akan melakukan upaya yang terbaik agar lulus dengan nilai memuaskan.
Kata Ambis atau ambisius bermakna positif untuk seseorang. Mereka akan berusaha untuk mewujudkan cita-cita atau keinginan. Untuk mencapai suatu tujuan, ambis membantu seseorang untuk berusaha dan bekerja keras. Ambis juga membantu meningkatkan motivasi untuk belajar dan pantang menyerah.
Cara Menjadi Ambisius
Memiliki sifat ambis diperlukan agar seseorang mampu terus maju, baik dalam hal pendidikan, maupun pekerjaan. Tentunya, sifat ambis ini harus diiringi dengan cara-cara yang baik dan tidak merugikan orang lain.
Secara umum, ada empat cara agar seseorang dapat membangkitkan sifat ambis dalam dirinya, yakni sebagai berikut:
1. Bersaing dengan Diri Sendiri
Langkah awal sikap ambisius adalah fokus pada diri sendiri. Daripada fokus pada pencapaian orang lain, anda bisa fokus pada peningkatan diri sendiri. Misalnya bayangkan pesaing terbesar adalah diri sendiri.
Bersaing dengan diri sendiri membantu anda untuk fokus pada pencapaian dan tujuan. Persaingan diri sendiri membantu anda untuk melangkah ke depan.
2. Berteman dengan Sesama Ambisius
Selain faktor diri sendiri, anda bisa berteman dengan orang-orang ambisius. Lingkup pertemanan ini membuat anda memotivasi diri dan terinspirasi.
Anda bisa mengenal kebiasaan dan proses berpikir dari ambisius. Selain itu anda bisa mencari mentor dan jaringan pertemanan. Temukan mentor yang membantu anda untuk meraih cita-cita dan harapan.
3. Tetapkan Tujuan
Langkah selanjutnya adalah menetapkan tujuan. Ada beberapa cara membuat tujuan anda bisa tercapai. Berikut metode cerdas untuk mencapai tujuan:
- Spesifik: persempit tujuan untuk perencanaan supaya lebih efektif
- Terukur: Menemukan cara untuk mengukur kemajuan dan kesuksesan
- Attainable: Membuat tujuan lebih realistis dan dapat dicapai
- Relevan: Tetapkan tujuan yang sesuai dengan nilai dan jangka panjang
- Waktu: Pilihlah tanggal untuk memulai tujuan anda supaya tetap termotivasi
4. Ambil Risiko
Sikap ambisius perlu belajar dan mengambil risiko. Anda bisa melakukan hal baru dan eksplorasi diri sendiri. Mengambil risiko menjadi bagian proses pembelajaran.
Itulah beberapa cara menjadi ambisius. Ada langkah lain seperti berpikir positif dan membuat jadwal. Cara ini membantu anda untuk ambis, tetapi termotivasi, dan berpikir positif. Selain bekerja keras, anda bisa memberi hadiah sebagai keberhasilan. Contohnya saja membeli hadiah atau melakukan kegiatan yang disukai.