8 Cara Merawat Rambut Berwarna Agar Tidak Mudah Rusak

Pexels/imustbedead
Ilustrasi, rambut berwarna
Editor: Intan
6/10/2022, 05.19 WIB

Rambut yang diberi cat pewarna membutuhkan perawatan khusus agar tetap sehat. Bahan kimia dalam cat rambut berpotensi menyebabkan kerusakan rambut. Oleh sebab itu, rambut berwarna perlu penanganan ekstra.

Sebelum memahami cara merawat rambut berwarna, ada baiknya mengenal apa itu cat rambut. Mengutip MedicalNewsToday, pewarna atau cat rambut adalah zat topikal yang mengubah warna rambut secara sementara, semi permanen, atau permanen.

Pewarna rambut dapat merusak batang rambut, membuatnya rapuh, dan lebih mudah patah. Kebanyakan pewarna rambut permanen menggunakan kombinasi amonia, hidrogen peroksida, dan p-phenylenediamine (PPD) untuk mewarnai rambut.

Amonia membuka lapisan protein di rambut, sehingga cat rambut dapat melapisi batang rambut. Hidrogen peroksida menghilangkan warna alami rambut, dan PPD mengikat rambut untuk mengubah warnanya sesuai yang diinginkan.

Mewarnai rambut dengan cara apa pun dapat menyebabkan:

  • Perubahan struktur lapisan kutikula rambut.
  • Memecah protein di rambut.
  • Menghilangkan lapisan lemak alami pada rambut.

Dengan demikian, diperlukan perlakuan khusus untuk rambut berwarna. Simak cara merawat rambut berwarna berikut dirangkum dari situs L'Oreal Paris, StyleCraze, dan Vogue.

Cara Merawat Rambut Berwarna

Pahami cara merawat rambut berwarna agar tidak mudah rusak berikut ini.

1. Tunggu Tiga Hari Sebelum Mencuci Rambut yang Baru Diwarnai

Cara merawat rambut berwarna dimulai dengan menunggu tiga hari sebelum mencuci rambut yang baru diwarnai. Cara ini bertujuan untuk mencegah warna rambut agar tidak mudah luntur. Selama pewarnaan rambut terjadi proses kimia yang membuat kutikula rambut terbuka dan rentan terhadap kerusakan. Oleh sebab itu, rambut yang baru diwarnai tidak boleh langsung dicuci.

2. Gunakan Sampo Pelindung Rambut Berwarna

Menggunakan sampo pelindung rambut berwarna termasuk cara merawat rambut berwarna agar tidak mudah rusak. Sampo ini berfungsi untuk mencegah kutikula terangkat dan warna rambut merembes keluar

Selain itu, sampo pelindung rambut berwarna akan menyeimbangkan pH alami rambut. Dengan demikian, sampo ini aman untuk menjaga warna rambut dan memastikannya tidak cepat pudar. Ada juga sampo dengan bahan-bahan yang menghidrasi dan menutrisi sehingga dapat memulihkan dan memperbaiki rambut Anda.

Hindari sampo dengan bahan keras seperti sulfat dan alkohol. Bahan tersebut akan menghilangkan warna dan kelembapan dari rambut.

3. Kurangi Frekuensi Keramas

Semakin sering keramas, semakin cepat warna rambut memudar. Oleh sebab itu, mengurangi frekuensi keramas merupakan cara merawat rambut berwarna agar tidak mudah pudar warnanya. Disarankan untuk keramas sebanyak dua atau tiga kali seminggu.

4. Pakai Kondisioner

Kondisioner bertujuan untuk menciptakan kelembapan setelah keramas. Produk ini penting untuk merawat rambut berwarna karena membantu menyegel kutikula rambut dan mengunci warna pada rambut.

Kondisioner juga mengandung minyak, mentega, polimer pengkondisi, dan elemen penghidrasi lainnya untuk membentuk pelindung dan membantu mencegah warna rambut memudar. Dengan demikian, rambut berwarna tetap lembut, sehat, dan berkilau.

5. Pilih Kondisioner Tanpa Bilas

Cara merawat rambut berwarna selanjutnya yaitu memilih kondisioner tanpa bilas. Kondisioner jenis ini mengandung silikon yang membentuk lapisan pelindung di atas batang rambut. Dengan demikian, produk tersebut membantu meminimalkan kerusakan akibat sinar matahari dan menenangkan rambut kusut setelah proses pewarnaan.

Kondisioner tanpa bilas juga membantu melindungi rambut dari kerusakan yang disebabkan oleh alat penata rambut. Ini dapat membantu mengurai rambut dan melindunginya dari lingkungan yang polutif.

Carilah kondisioner tanpa bilas yang diformulasikan khusus untuk melindungi rambut berwarna. Langkah ini sangat penting terutama jika Anda sering menggunakan pengering rambut, pengeriting rambut, flat iron, atau berada di dekat pemanas atau di bawah sinar matahari.

6. Hindari Udara yang Terlalu Lembap

Hindari mandi terlalu lama atau udara yang terlalu lembap karena dapat membuat warna rambut memudar. Gunakan penutup kepala saat mandi dan jangan terlalu sering membasahi rambut. Lindungi rambut dengan serum anti-kelembaban, terutama saat musim hujan.

7. Hindari Suhu Tinggi

Menghindari suhu tinggi termasuk cara merawat rambut berwarna agar tidak mudah rusak. Gunakan air dingin atau suam-suam kuku saat mencuci rambut karena air panas dapat merusak dan memudarkan rambut berwarna.

Selain itu, kurangi pemakaian alat penata rambut yang panas seperti pengeriting rambut, pelurus rambut, dan pengering rambut. Penggunaan alat-alat tersebut dapat menganggu lapisan pelindung di luar rambut karena membuka kutikula dan cat rambut mudah keluar. Gunakan serum atau semprotan pelindung setiap menata rambut.

8. Pakai Masker Rambut

Untuk menjaga kilau dan kelembapan pada rambut berwarna, pakai masker rambut adalah salah satu cara merawat rambut berwarna. Masker khusus untuk rambut pewarna diformulasikan agar memiliki pH seimbang. Selain itu, masker ini mengandung bahan pengkondisi untuk rambut keropos dan rusak sehingga rambut lebih halus dan mengunci warna.

Gunakan masker rambut dua kali seminggu untuk membantu memperbaiki kerusakan, meningkatkan kilau, dan menjaga warna rambut agar lebih awet.

Demikian cara merawat rambut berwarna agar tidak mudah rusak.