11 Cara Menghilangkan Kutu Kasur secara Alami dan Cara Mencegahnya

Katadata
Ilustrasi, cairan cuka untuk menghilangkan kutu kasur.
Penulis: Tifani
Editor: Agung
14/10/2022, 15.08 WIB

Keberadaan bedbugs atau kutu kasur tidak dapat diremehkan begitu saja. Bukan hanya menganggu, hama ini juga dapat menjadi sumber penyakit, terutama scabies dan penyakit sistem pernafasan.

Keberadaan kutu kasur tidak bisa dibasmi begitu saja dengan menggunakan obat serangga atau insektisida. Kutu kasur dapat dengan mudah berpindah pada pakaian, perabot, hingga perlengkapan tidur seperti bantal atau guling.

Sebagai informasi, kutu kasur merupakan salah satu jenis serangga yang meminum darah dan agresif pada malam hari. Tidak menutup kemungkinan, jika serangga ini bertelur dan berkembang biak pada kasur yang kotor.

Namun, permasalahan ini bukan tanpa penyelesaian. Kini ada berbagai cara menghilangkan kutu kasur secara alami. Dikutip dari laman halodoc.com, berikut cara menghilangkan kutu kasur secara alami.

1. Menjemur Kasur

Langkah sederhana yang pertama dalam menghilangkan kutu kasur adalah dengan menjemur kasur. Langkah sederhana ini cukup berpengaruh pada kebersihan kasur.

Jangan lupa juga untuk menjemur bantal, guling dan selimut di bawah sinar matahari langsung. Selama proses penjemuran, sebaiknya pindahkan barang-barang yang ada di kamar agar debu dan tungau tidak menyebar ke tempat lain.

2. Penguapan

Penguapan menggunakan ketel listrik menjadi tahap menghilangkan kutu kasur selanjutnya. Cara ini dapat dilakukan dengan menggunakan ketel listrik, lalu tambahkan selang kecil dan uapkan ke sepanjang jahitan kasur.

Jangan lupa untuk membersihkan sela-sela kasur. Usahakan agar semua sudut mendapatkan uap panas.

3. Cuka

Cuka merupakan salah satu bahan multifungsi. Cara menghilangkan tungau kasur dengan bahan ini cukup menyemprotkan cuka ke tempat bersarang kutu kasur. Cuka tidak perlu dicampur dengan air, cukup pindahkan larutan cuka ke botol semprot.

4. Garam

Langkah selanjutnya, kamu bisa mencampurkan garam dan air, kemudian masukkan ke botol semprot. Lalu, semprotkan campuran tersebut ke kasur dan area lain yang menjadi sarang kutu kasur.

5. Silika Gel

Silika ampuh dalam menghilangkan kutu kasur jika ditaburkan ke seluruh kasur dan kamar. Saat kutu kasur menempel pada silika gel, mereka akan mati dengan sendirinya.

6. Kapur Barus dan Minyak Tanah

Langkah selanjutnya dalam menghilangkan kutu kasur adalah dengan menggunakan minyak tanah dan kapur barus. Caranya dengan mencampur minyak tanah dan kapur barus lalu semprotkan ke area-area yang menjadi sarang tungau, atau kutu busuk. Campuran ini ampuh dalam membunuh kutu kasur dan sangat praktis karena menggunakan bahan yang mudah didapat.

7. Menggunakan Lilin

Lilin dapat digunakan untuk menghilangkan kutu kasur. Caranya cukup mudah, hanya perlu meneteskan cairan lilin yang telah dibakar ke celah tempat kutu kasur. Untuk takarannya sendiri, takaran dapat sesuaikan dengan kebutuhan. Cara alami ini cukup efektif untuk menghilangkan kutu kasur.

8. Mencuci Kasur dengan Air Panas

Langkah selanjutnya dalam menghilangkan kutu kasur adalah dengan mencuci barang dengan air panas. Sarung batal, sprei, boneka, bahkan karpet menjadi salah satu rumah kutu kasur.

Caranya cukup mudah yakni dengan air panas dengan sabun antibakteri, kemudian bersihkan kasur, bantal dan guling. Setelah bersih, keringkan di bawah sinar matahari langsung.

9. Menggunakan Jus Bawang

Hancurkan bawang dan ambil airnya, bau jus bawang yang tajam mampu membunuh kutu ini secara langsung karena memotong zona napas mereka.

10. Minyak Pohon Teh

Bahan ini juga membantu membasmi kutu karena baunya yang kuat dan tajam. Minyak pohon teh dapat disemprotkan di area kasur untuk mengusir kutu kasur.

11. Minyak Lavender

Bau dan rasa dari bahan ini mampu membasmi kutu dalam waktu singkat. Untuk hasil yang efektif, tempatkan lavender kering dalam kain dan jahit di sprei atau sekitar tempat tidur.

Langkah Pencegahan Munculnya Kutu Kasur

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melindungi diri dari gigitan kutu kasur, yaitu dengan menyemprotkan cairan antiserangga, memasang kawat antiserangga yang dilapisi dengan pestisida permethrin, atau mengenakan pakaian yang menutupi kulit.

Namun ada juga beberapa upaya pencegahan seperti berikut untuk mengantisipasi kemunculan kutu kasur di rumah:

  • Periksa alas tidur dan sofa di kamar hotel, serta letakkan tas atau koper di atas meja agar tidak dihinggapi kutu kasur.
  • Bersihkan sarang burung atau kelelawar di rumah, karena kutu kasur dapat menumpang di tubuh burung atau kelelawar untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
  • Periksa dengan saksama jika membeli kasur, kursi, atau sofa bekas, sebelum membawanya masuk ke dalam rumah.

Cara Mengobati Gatal Karena Kutu Kasur

Gigitan serangga ini terjadi ketika seseorang secara tidak sengaja membawa kutu kasur ke tempat tidur. Hal ini bisa terjadi karena kutu kasur mampu merayap melalui pakaian atau benda lain, kemudian bersembunyi di sekitar kasur.

Kutu kasur keluar pada malam hari untuk mengisap darah dan bersembunyi pada siang hari.Keberadaan kutu kasur kadang tidak disadari, karena serangga ini hanya keluar untuk mengisap darah pada malam hari. Setelah mengisap darah selama beberapa menit, kutu kasur akan kembali ke tempat persembunyiannya.

Tanda gigitan kutu kasur (bedbugs bites) adalah bilur kemerahan di kulit yang terasa gatal atau seperti terbakar. Pada orang yang baru pertama kali digigit kutu kasur, gatal tidak akan langsung terasa. Bahkan, terkadang butuh waktu berhari-hari hingga gatal muncul. Namun, gatal akan lebih cepat terasa bila makin sering digigit oleh hewan ini.

Keberadaan kutu kasur juga dapat dideteksi di tempat tidur, yaitu berupa:

  • Bekas darah di tempat tidur
  • Noda hitam dari kotoran kutu kasur
  • Muncul bau khas (bau apek) di tempat persembunyian kutu

Periksakan diri ke dokter bila muncul reaksi serius akibat gigitan kutu kasur, seperti gatal yang terasa parah, bekas gigitan yang membengkak dan kemerahan, atau luka lepuh di area gigitan kutu.

Gigitan kutu kasur dapat melukai kulit, terutama bila area bekas gigitan digaruk. Kulit yang terluka tersebut dapat dimasuki oleh bakteri sehingga menyebabkan infeksi kulit, seperti selulitis. Segera ke dokter bila muncul gejala berikut:

  • Nyeri yang menjalar dari luka gigitan kutu kasur
  • Bengkak dan kemerahan di bekas gigitan
  • Kulit yang terasa hangat bila dipegang
  • Demam dan menggigil
  • Pembengkakan kelenjar getah bening
  • Keluar cairan atau nanah dari bekas gigitan

Gigitan kutu kasur biasanya menghilang dengan sendirinya dalam 2 minggu. Penting untuk diingat, jangan menggaruk bekas gigitan walaupun gatal, karena dapat melukai kulit dan menyebabkan infeksi. Jika terjadi infeksi segera ke dokter agar dokter dapat meresepkan antibiotik.