Kulit bertekstur merupakan hal normal jika teksturnya lembut dan merata. Tetapi, berbagai permasalahan pada kulit, seperti jerawat, kerutan, flek hitam, dan lain-lain dapat membuat tekstur kulit menjadi tidak rata.
Melansir Westlake Dermatology, masalah tekstur kulit sangat umum terjadi di hampir setiap area tubuh. Untungnya, terdapat berbagai cara menghilangkan kulit bertekstur melalui perubahan gaya hidup, produk perawatan kulit, dan perawatan profesional di klinik.
Cara Menghilangkan Kulit Bertekstur
Berdasarkan penjelasan dokter kulit bersertifikat, Emily Wood, MD, dalam situs Westlake Dermatology, berikut cara menghilangkan kulit bertekstur.
1. Gunakan pelembap dan minum air yang cukup
Cara menghilangkan kulit bertekstur dimulai dengan menggunakan pelembap dan minum air yang cukup. Minum air putih dan hindari terlalu banyak kafein dan alkohol yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Selalu gunakan pelembap dalam urutan skincare malam dan pagi, bahkan jika Anda memiliki kulit berminyak. Pilih pelembab dengan niacinamide untuk mengurangi peradangan dan asam hialuronat yang berfungsi sebagai humektan untuk menarik air ke dalam kulit.
2. Pakai sunscreen setiap hari
Memakai sunscreen setiap hari termasuk cara menghilangkan kulit bertekstur yang ampuh. Sunscreen melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya, sehingga mencegah kematian atau kerusakan sel kulit.
Selain itu, sunscreen membantu mencegah radikal bebas yang merusak kulit. Pilih sunscreen dengan spektrum luas atau broad spectrum dan berkualitas dengan SPF tinggi. Dengan menggunakan sunscreen, kulit dapat terlindungi dari tekstur kasar dan mencegah penuaan dini.
3. Rutin eksfoliasi
Tekstur kulit yang tidak rata seringkali terjadi karena penumpukan sel kulit mati. Oleh sebab itu, penting untuk rutin eksfoliasi sebagai cara menghilangkan kulit bertekstur. Pakai produk eksfoliasi kimiawi karena lebih lembut daripada scrub wajah yang butirannya kasar.
Jika Anda memiliki kulit berminyak, lakukan eksfoliasi setidaknya sekali hingga dua kali seminggu. Jangan eksfoliasi berlebihan karena dapat menyebabkan peningkatan produksi minyak.
4. Gunakan retinol
Menggunakan produk retinol di malam hari membantu regenerasi sel-sel kulit dan menghaluskan kulit. Retinol juga merangsang pergantian sel kulit sehingga dapat membantu menghilangkan sel kulit bertekstur.
Mulai dengan retinol berkonsentrasi kecil dan tingkatkan seiring penyesuaian kulit. Untuk retinol dengan formula lebih kuat, konsultasikan pada dokter kulit.
5. Microneedling
Jika masalah tekstur kulit terjadi akibat hilangnya kolagen, microneedling dapat dilakukan sebagai cara menghilangkan kulit bertekstur. Microneedling dilakukan menggunakan jarum untuk membuat tusukan kecil di permukaan kulit.
Proses ini memicu produksi kolagen dan saat kulit sembuh, kulit menjadi lebih halus.
6. Neurotoksin
Jika garis-garis halus dan kerutan menyebabkan tekstur kulit yang tidak rata, dokter kulit dapat merekomendasikan neurotoksin, seperti Botox. Ini membantu melembutkan kerutan untuk membuat kulit tampak halus dan kenyal.
Neurotoksin disuntikkan ke dalam kulit dalam jumlah kecil untuk mengendurkan otot-otot wajah untuk sementara. Perawatan ini terutama digunakan untuk mengurangi kerutan dan garis halus pada wajah.
7. Chemical peeling
Jika masalah tekstur Anda adalah akibat dari penumpukan sel mati, chemical peeling dapat dijadikan cara menghilangkan kulit bertekstur. Chemical peel tersedia dalam produk kecantikan dan klinik untuk konsentrasi yang lebih kuat.
Chemical peeling adalah prosedur menggunakan larutan kimia pada kulit untuk menghilangkan lapisan atas. Setelahnya, kulit yang tumbuh kembali menjadi lebih halus. Prosedur ini mungkin perlu dilakukan lebih dari sekali untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Chemical peeling biasanya digunakan untuk mengobati kerutan, kulit yang berubah warna, dan bekas luka.
8. Intense Pulsed Light (IPL)
Intense Pulsed Light (IPL) juga dikenal sebagai photofacial. Prosedur IPL dapat membantu memperbaiki masalah tekstur yang berkaitan dengan kerusakan akibat sinar matahari serta membantu mengecilkan pori-pori.
IPL menggunakan energi cahaya untuk menargetkan warna tertentu di kulit. Ketika kulit dipanaskan, tubuh akan membuang sel-sel yang tidak diinginkan, dan itu menghilangkan masalah pada kulit yang ditargetkan.
9. Prosedur laser
Terakhir, cara menghilangkan tekstur kulit dilakukan dengan prosedur laser. Terdapat berbagai jenis prosedur laser, termasuk yang mengatasi masalah tekstur kulit. Laser juga dapat digunakan untuk mengurangi munculnya kerutan dan bekas luka.
Selain itu, prosedur laser dapat meratakan warna kulit (pigmentasi), mengencangkan kulit dan menghilangkan lesi, baik jinak (non-kanker) maupun ganas. Prosedur ini menggunakan sinar cahaya berdenyut, pendek, dan terkonsentrasi yang ditargetkan pada kulit.
Demikian berbagai cara menghilangkan kulit bertekstur sesuai anjuran dermatolog.