Minyak zaitun atau olive oil adalah minyak yang berasal dari buah zaitun dan kerap digunakan sebagai produk kosmetik hingga masakan. Bahkan, beberapa orang menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti minyak goreng
Minyak zaitun memiliki berbagai manfaat yang baik bagi kesehatan ibu hamil. Hal ini dikarenakan pada satu sendok minyak zaitun atau setara dengan 14 gram mengandung 124 kalori. Selain itu, minyak zaitun juga mengandung kolin, vitamin E, vitamin K, serta polifenol yang memuaskan senyawa yang beidat antioksidan dan anti peradangan
Lantas, apa saja manfaat minyak zaitun? Berikut penjelasan enam manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil di bawah ini.
1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Minyak zaitun dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh selama kehamilan. Hal ini dikarenakan minyak zaitun mengandung 73% lemak tak jenuh.
Manfaat ini telah dibuktikan oleh berbagai riset. Salah satunya adalah riset yang diterbitkan dalam European Journal Clinical Nutrition yang menyebutkan bahwa lemak tak jenuh dapat merangsang produksi antibodi sehingga membuat sistem imun ibu hamil semakin kuat.
Selain lemak tak jenuh, minyak zaitun juga mengandung vitamin A yang berperan melindungi sistem kekebalan sekaligus menjaga ibu hamil aman dari infeksi. Kandungan vitamin A juga dapat membantu membentuk penglihatan yang lebih baik pada janin.
Manfaat lain dari minyak zaitun adalah memiliki sifat antibakteri sehingga dapat melindungi ibu hamil dari serangan berbagai bakteri khususnya bakteri jahat dalam sistem penerbad.
2. Membantu Meningkatkan Perkembangan Janin
Manfaat lain dari minyak zaitun untuk ibu hamil adalah dapat membantu perkembangan janin. Hal ini dikarenakan kandungan lemak tak jenuh pada minyak ini yaitu asam lemak omega -3 mampu meningkatkan pembentukan jaringan saraf janin ketika janin berada di trimester ketiga.
Oleh karena itu, dikutip dari penelitian dalam jurnal Prostaglandins Lukot. Essent. Fatty Acids, manfaat ini akan bekerja maksimal pada trimester terakhir dimana sistem saraf bayi sedang berkembang pesat.
Selain kandungan ini, dilansir dari International Olive Council, kandungan kolin dan vitamin E pada minyak zaitun tlah terbukti bermanfaat bagi ibu untuk melahirkan bayi yang lebih baik dari segi tinggi badan, berat badan, perilaku serta refleks psikomotor.
Hal ini dikarenakan vitamin E merupakan vitamin yang dibutuhkan janin agar bisa berkembang selama di dalam kandungan serta untuk melawan stres oksidatif saat lahir ke dunia.
Sedangkan kandungan kolin pada minyak zaitun berperan penting untuk perkembangan otak janin dan mencegah cacat lahir.
3. Menghilangkan Stretch Mark
Selama masa kehamilan, tubuh wanita mengalami banyak perubahan termasuk pada kulitnya. Salah satu perubahan kulit yang umum terjadi adalah stretch mark yang seringkali muncul pada perut, lengan atas, paha atau bokong.
Hal ini biasanya disebabkan oleh perubahan hormon selama kehamilan dan perdagangan kulit akibat kenaikan berat badan. Oleh karena itulah, ibu hamil sebaiknya perlu untuk membantu menyamarkan dan mencegah stretch mark saat hamil.
Manfaat ini bisa diperoleh karena adanya kandungan vitamin E pada minyak zaitun yang dapat memberikan efek melembabkan pada kulit. Selain itu, minyak zaitun juga kaya akan antioksidan yang dapat membantu meregenerasi kulit dan membuat kulit menjadi lebih sehat.
Cara mengguankannya terbilang cukup mudah. Ibu hamil hanya perlu mengoleskan minyak zaitun secara rutin pada area kulit yang rentan mengalami stretch mark. Dengan demikian, maka stretch mark bisa memudar lebih cepat.
4. Mengatasi Gatal
Selain menghilangkan stretch mark, minyak zaitun juga berguna untuk mengatasi gatal selama kehamilan. Hal ini dikarenakan minyak zaitun mengandung polifenol dan vitamin E yang bersifat anti peradangan dan anti alergi.
Kedua kandungan ini juga dapat membantu melawan dan memperbaiki kerusakan kulit sehingga kulit ibu hamil bisa lebih terawat. Manfaat ini telah dibuktikan oleh sebuah penelitian di tahun 2010 yang menemukan bahwa mengoleskan minyak zaitun ke perut ibu hamil dapat mengurangi rasa gatal akibat stretch mark.
5. Mengontrol Tekanan Darah
Selama kehamilan, ibu hamil bisa beresiko mengalami hipertensi gestasional atau tekanan darah tinggi saat hamil. Hal ini bisa terjadi karena tekanan darah yang tidak terkontrol sehingga berkembang menjadi preeklampsia yang berbahaya bagi ibu dan janin.
Oleh karena itulah, ibu hamil perlu mengonsumsi minyak zaitun yang kaya akan polifenol secara rutin. Kandungan ini sendiri dapat membantu mengontrol tekanan darah selama kehamilan.
Minyak zaitun juga mengandung vitamin E yang memiliki sifat antioksidan sehingga dapat melawan stress oksidatif selama kehamilan.
6. Mengobati Jerawat
Ibu hami bisanya juga mengamal masalh kulit seoeti munculnya jerawat dimana-mana termasuk bagian wajah. Hal ini wajar terjadi akibat adanya perubahan hormon selama masa kehamilan.
Untuk mengatasinya, ibu hamil bisa menggunakan minyak zaitun sebagai salah satu perawatan wajah alami. Minyak zaitun merupakan pembersih wajah yang baik karena mampu membersihkan kotoran hingga ke pori-pori. Tentunya hal ini bisa mencegah munculnya jerawat yang tidak diinginkan
Selain itu, minyak zaitun juga memiliki manfaat lain yaitu dapat membantu menghilangkan bekas-bekas jerawat serta melembabkan wajah. Oleh karena itulah, ibu hamil sebaiknya memasukan minyak zaitun ke dalam tahapan skincare.