Pemerintah mengumumkan kasus baru positif virus corona Covid-19 sebanyak 17 pasien. Dengan tambahan ini, maka jumlah pasien virus corona di Indonesia mencapai 134 orang.
Juru bicara nasional penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan mayoritas tambahan pasien ini berada di Provinsi DKI Jakarta. Sisanya berada di Jawa Barat, Banten, dan Jawa Tengah.
“Rinciannya Provinsi Jabar 1, Banten 1, Jateng 1, dan DKI 14,” kata Yurianto dalam siaran MetroTV di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Senin (16/3).
(Baca: Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Bertambah Jadi 117 Orang)
Dia mengatakan proses penelusuran kasus positif akan dilakukan pemerintah guna mengendalikan virus. Pencarian juga tak akan dibatasi wilayah administrasi, namun berbasis kontak. “Dengan tracing secara masif, kasus positif akan semakin meningkat.” kata Yurianto.
Wabah pandemi ini juga telah menulari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Budi awalnya dirawat dengan penyakit penyerta di rumah sakit swasta. Kemudian ia mengalami sesak napas dan menjalani tes corona.
"Saya selaku wakil rumah sakit mendapat izin dari keluarga dan petinggi untuk mengumumkan hal ini," kata Wakil Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD) Gatot Subroto Albertus Budi Sulistio hari Sabtu (14/3) malam.
(Baca: Menhub Positif Corona, Jokowi Pimpin Rapat Kabinet secara Virtual)
Presiden Jokowi dan Kabinet Indonesia Maju hari Senin (16/3) bahkan sampai melakukan rapat terbatas terkait percepatan ekonomi menghadapi tekanan virus corona Covid-19 secara virtual.
Tak hanya itu, Jokowi juga melakukan tes kesehatan untuk mengetahui apakah dirinya tertular corona atau tidak. Dia juga telah memerintahkan para menteri untuk diperiksa kesehatannya.