Juru bicara pemerintah terkait penanganan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan terdapat lima orang lainnya yang diduga (suspect) terjangkit virus corona lantaran pernah melakukan kontak dekat dengan dua pasien positif corona pertama di Indonesia.
Menurut dia, orang-orang tersebut memiliki gejala influenza. “Memiliki gejala fisik yang mengarah ke influenza, meski tidak berat. Ringan dan sedang saja,” ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (6/3).
Ia menjelaskan, Kementerian Kesehatan dengan bantuan Kepolisian dan Badan Intelijen Negara (BIN) menelusuri orang-orang yang pernah melakukan kontak dekat dengan kedua pasien corona pertama. Awalnya, sebanyak 80 orang ditelusuri, kemudian dikerucutkan menjadi 20 orang.
(Baca: Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Bertambah Jadi 4 Orang)
“Ternyata bisa dikecilkan, karena ada yang sama sekali tidak berada di ruangan itu, misalnya tukang parkir dan lainnya,” kata Yurianto.
Dari 20 orang tersebut, kemudian dikerucutkan kembali menjadi tujuh orang yang menjalani pemeriksaan corona. Dari tujuh orang, dua orang telah ditingkatkan statusnya menjadi positif terjangkit corona atau Covid-19. Sedangkan lima orang lainnya masih dalam pemeriksaan.
Yurianto mengatakan, kelima orang yang diduga positif corona telah dibawa ke Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso. “Kami observasi dan lakukan serangkaian pemeriksaan,” ujarnya.
Dengan perkembangan ini, maka jumlah orang yang terkonfirmasi terjangkit virus corona telah bertambah menjadi empat orang. Sedangkan yang diduga terjangkit virus ini sebanyak 11 orang. Ini termasuk satu awak kapal pesiar Diamond Princess dan satu orang di Bandung, Jawa Barat.
(Baca: Cegah Virus Corona Menyebar, Imigrasi Tolak 118 Warga Asing Masuk RI )
Adapun dua orang pertama yang terkonfirmasi terinfeksi corona merupakan warga Depok, Jawa Barat berusia 64 tahun dan 31 tahun. Mereka terjangkit wabah tersebut setelah melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang berusia 41 tahun. Adapun warga negara Jepang tersebut diketahui terdeteksi positif virus corona ketika berada di Malaysia.
Sedangkan dua pasien positif corona yang baru diumumkan pernah melakukan kontak langsung dengan salah satu di antara dua pasien pertama corona. Kedua pasien terbaru berusia 33 tahun dan 34 tahun.