Jokowi Siapkan Opsi Evakuasi 74 WNI di Kapal Diamond Princess

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Ilustrasi, Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas (ratas) di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020).
Penulis: Dimas Jarot Bayu
21/2/2020, 16.42 WIB

Pemerintah memastikan akan mengevakuasi 74 Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di kapal pesiar Diamond Princess di Jepang. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, ada beberapa opsi evakuasi WNI terkait wabah virus corona tersebut.

Salah satu opsinya menggunakan kapal rumah sakit atau pesawat terbang. Pemerintah pun menyiapkan rumah sakit yang akan menjadi tempat observasi kesehatan bagi mereka, setibanya di Tanah Air.

"Ini dalam proses persiapan (evakuasi), tapi belum kami putuskan," kata Jokowi di Kabupaten Pelalawan, Riau, Jumat (21/2).

(Baca: Jokowi Sebut 4 WNI Positif Virus Corona Dirawat di RS Jepang)

Jokowi berharap keputusan evakuasi bisa segera diambil setelah proses diplomasi dengan otoritas Jepang selesai. Pemerintah juga sudah meminta beberapa hal kepada otoritas di Negeri Sakura.

Namun, permintaan itu belum ditanggapi. “Harapanya ada keputusan sehingga kami bisa langsung memutuskan," kata Jokowi.

Sekadar informasi, terdapat 78 WNI yang bekerja sebagai awak kapal pesiar Diamond Princess. Mereka ikut dikarantina bersama 3.633 orang di kapal tersebut, akibat adanya penumpang yang positif Covid-19.

Sesuai protokol WHO, masa karantina di kapal pesiar itu berlangsung selama 14 hari sejak 5 Februari 2020 dan berakhir Rabu (19/2) waktu setempat. Para penumpang dan kru di kapal pesiar Diamond Princess juga menjalani pemeriksaan ulang setelah masa karantina berakhir.

(Baca: Dua Penumpang Diamond Princess asal Jepang Meninggal Akibat Corona)

Hasilnya, sekitar 500 penumpang yang dites negatif virus corona dan diperbolehkan turun di pelabuhan Yokohama. Sedangkan 621 penumpang lainnya dinyatakan terpapar Covid-19, termasuk empat WNI yang merupakan awak kapal.

Jokowi sempat menyampaikan, keempat WNI yang positif virus corona di kapal pesiar Diamond Princess telah dibawa ke rumah sakit di Jepang. Mereka akan menjalani perawatan secara intensif di rumah sakit tersebut.

“KBRI Tokyo juga selalu memantau itu (perawatan WNI di Jepang),” kata Jokowi di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (20/2). (Baca: Korban Meninggal Corona Naik Jadi 2.244, China Terus Lakukan Mitigasi)

Reporter: Dimas Jarot Bayu