Kapal pesiar mewah MV The World tiba di Pelabuhan Biak. Dari Papua, kapal pesiar yang disebut “resident at sea” atau apartemen apung ini akan singgah ke Raja Ampat, kemudian Banda Naira, sebelum melanjutkan pelayaran ke Australia.
Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyambut berbendera Bahama itu ke tanah Papua. Dengan deadweight tonnage sebesar 4.558, Length Over All 196.35 meter, lebar 29.8 meter, tidak semua Pelabuhan mampu disandari kapal ini, namun Pelabuhan Biak ternyata mampu menerimanya.
Sebelum tiba di Biak, MV The World bertolak dari Pelabuhan Palau dengan mengangkut 286 kru dari 37 Negara dan 195 penumpang dari 19 Negara.
Ini adalah pelayaran perdana MV The World setelah docking pada Mei 2019 lalu. "Kami menyambut pelayaran perdana kapal pesiar mewah Cruise MV The World yang bersandar di Dermaga Umum Pelabuhan Biak dengan tarian adat serta pengalungan bunga dan pemberian cindera mata berupa piring gantung khas Papua kepada Nakhoda," ujar Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Biak Oktovianus C. Karubaba di Biak Papua, Minggu (19/1).
(Baca: Target Kunjungan Turis Asing Tahun Ini Diturunkan Jadi 17 Juta )
Oktovianus menjelaskan bahwa tujuan dari kunjungan kapal pesiar tersebut antara lain kunjungan wisata ke Pelabuhan Biak, Waisai Raja Ampat Sorong, Banda Neira kepulauan Banda selanjutnya menuju Darwin Australia.
Lebih lanjut, Oktovianus mengatakan, penumpang kapal yang dinakhodai oleh Capt. Dag Harald Zavik turun ke darat dan berkunjung ke beberapa lokasi, seperti Goa Jepang dan Pasar Darfuar.
Di akhir kesempatan, Oktovianus berharap akan ada kapal wisata lainnya yang akan berkunjung ke kota Biak. "Kami berharap para wisatawan yang berkunjung ke Kota Biak memiliki kesan yang baik sehingga diharapkan selanjutnya akan ada kapal-kapal wisata lainnya yang akan bersandar di Pelabuhan Biak, sehingga dapat mendorong potensi wisata yang ada di sini," katanya.
(Baca: Luhut: Uni Emirat Arab Tertarik Investasi di Ibu Kota Baru dan Aceh)