Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah memetakan 54 lokasi yang rawan banjir di Jakarta. Jakarta Selatan mencatat lokasi terbanyak dengan 20 titik rawan banjir, disusul Jakarta Utara 13 titik, Jakarta Timur 9 titik, Jakarta Pusat 7 titik, dan Jakarta Barat 3 titik.
"Dari 54 lokasi, kami sudah mapping. Di daerah yang tidak bisa dilintasi kendaraan, kami lakukan rekayasa lalu lintas," kata Kepala Sub Direktorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Fahri Siregar, seperti dikutip Antara, Selasa (17/12).
Hujan yang turun merata di wilayah Jakarta sejak Selasa (17/12) siang hingga sore hari menyebabkan genangan air di sejumlah jalan. Di Jalan Satrio arah Karet Semanggi, air menggenang setinggi mata kaki orang dewasa. Akibatnya, laju kendaraan terhambat oleh genangan air.
(Baca: Taisei Corporation Jepang Tawarkan Bantuan Atasi Banjir Jakarta)
Di Jalan Setia Budi, Jakarta Selatan, genangan air bahkan setinggi betis orang dewasa atau sekitar 50 cm. Genangan juga terjadi di dekat Epicentrum Kuningan dan di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Berikut ini daftar 54 titik rawan banjir di Jakarta:
Jakarta Selatan
1. Pemukiman Poncol Blok S (80-100 cm)
2. Kelurahan Petogogan (100-150 cm)
3. Kelurahan Kuningan Barat (100-150 cm)
4. Lebak Bulus (60 cm)
5. Jalan Pondok Pinang (40-100 cm)
6. Jalan Deplu Raya (40-100 cm)
7. Jalan Bangka (50-200 cm)
8. Pasar Jagal (30-100 cm)
9. PD Jaya Mampang (50-200 cm)
10. Komplek Polri Pondok Karya (50-200 cm)
11. Kelurahan Bukit Duri (30-300 cm)
12. Jalan KH. Abdullah Syafei (30-70 cm)
13. Kebon Baru/Gudang Peluru (30-300 cm)
14. Jalan Pejaten Timur (50-500 cm)
15. Kelurahan Lenteng Agung (50-200 cm)
16. Rawa Jati Baru (100 cm-500 cm)
17. Pengadegan Cikoko Timur (100-500 cm)
18. Kelurahan Karet (20-70 cm)
19. Kelurahan Guntur (20-70 cm)
20. Komplek IKPN Bintaro (50-150 cm)
21. Ulujami (50-150 cm)
Jakarta Utara
1. Jalan Kapuk Kamal (35 cm)
2. Jalan Kapuk Raya (40 cm)
3. Jalan Teluk Gong (30 cm)
4. Jalan Jembatan (30 cm)
5. Jalan Muara Baru (50 cm)
6. Jalan RE Martadinata (20 cm)
7. Jalan Kampung Bandan (15 cm)
8. Jalan Gunung Sahari ( 40 cm)
9. Jalan Budi Mulya (20 cm)
10. Jalan Yos Sudarso ( 20 cm)
11. Jalan Kramat Raya (50 cm)
12. Jalan Raya Cacing (20 cm)
13. Jalan Boulevard Barat Kelapa Gading (0-60 cm)
Jakarta Barat
1. Jalan S. Parman di depan Universitas Trisakti
(60-90 cm)
2. Jalan S. Parman di depan Mall Citraland
(60-90 cm)
3. Jalan Tanjung Duren (30-70 cm)
Jakarta Timur
1. Depan eks Pengadilan Ahmad Yani (50cm)
2. Depan Pool Blue Bird depan Hek (40-50cm)
3. Jalan Jatinegara Barat (50cm)
4. Jalan DI Panjaitan (30-40cm)
5. Depan Masjid Alawy Condet (20-30cm)
6. Jalan Raya Bekasi KM 21-24 (30-40cm)
7. Depan Taman Modern JL Raya Bekasi (30-40cm)
8. Traffict light (TL) GARUDA (20-30cm)
9. Terowongan Halim Lama (50-100cm)
Jakarta Pusat
1. Kolong Underpass Gandhi School, Kemayoran (40cm)
2. Jalan Kelinci Raya dan Jalan Gereja (10cm)
3. Jalan Setiakawan Barat, Gambir(20 cm)
4. Jalan Pintu Besi 1 dan JL Kartini Sawah Besar (10cm)
5. Benhil (180 cm)
6. Petamburan (150 cm)
7. Kelurahan Karet Tanah Abang (40-60cm)
(Baca: Antisipasi Banjir Jakarta, PLN Disjaya Amankan Instalasi Listrik)