Chevron dan Pertamina Masih Tutup Mulut Soal Transisi Blok Rokan

Arief Kamaludin|KATADATA
Hingga Senin (16/12) PT Chevron Pacific Indonesia enggan membeberkan pembahasan transisi Blok Rokan dengan PT Pertamina dan SKK Migas. Padahal tahun 2020 SKK Migas telah menargetkan Pertamina mulai berinvestasi di blok tersebut.
16/12/2019, 19.47 WIB

PT Chevron Pacific Indonesia masih enggan membeberkan pembahasan transisi Blok Rokan dengan PT Pertamina dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).

Padahal tahun depan SKK Migas telah menargetkan Pertamina mulai berinvestasi di blok tersebut. Namun perusahaan migas pelat merah itu belum menyepakati skema bisnis transisi dengan Chevron. Sedangkan kontrak Chevron di Blok Rokan akan berakhir pada tahun 2021.

Manager Corporate Communication Chevron Pacific Indonesia Sonitha Poernomo mengatakan Chevron, SKK Migas, dan Pertamina telah membentuk tim pengarah untuk membahas transisi. “Namun sesuai kebijakan kami tidak dapat menyampaikan informasi pertemuan dengan lebih detil," kata Sonitha kepada Katadata.co.id, Senin (16/12).

(Baca: DPR Bakal Panggil Pertamina dan Chevron Terkait Transisi Blok Rokan)

Pihak Pertamina juga belum memberikan jawaban tentang perkembangan mengenai alih kelola Blok Rokan dengan Chevron. Hingga berita ini ditulis, Direktur Hulu Pertamina Dharmawan Samsu tidak menjawab pesan yang dikirimkan Katadata.co.id.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan