Mantan Dirjen Bea Cukai Jabat Sekretaris Menko Maritim dan Investasi
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melantik Agung Kuswandono sebagai sekretaris menteri. Agung sebelumnya menjabat sebagai deputi II bidang koordinasi sumber daya alam dan jasa di kementerian tersebut.
Dalam pelantikan tersebut, Luhut berpesan agar mantan Dirjen Bea Cukai ini juga bekerja lebih baik dan cepat. Ia juga memberikan sejumlah poin penting untuk bekal Agung bekerja.
"Semua administrasi harus benar-benar ditertibkan, dibuat lebih transparan sesuai prosedur yang ada," ujar Luhut dalam keterangan resmi, Senin (2/12).
(Baca: Luhut Janji Tak Buat Aturan yang Mencederai Anak-Cucu via Energi Baru)
Luhut menjelaskan bakal ada perubahan organisasi di kementerian tersebut. Namun, enam posisi deputi dipastikan bakal diisi dari internal kementerian. Penempatan jabatan eselon 1 dan 2 juga ditargetkan rampung bulan ini.
"Sehingga efektif nanti di Januari sudah mulai bekerja dengan organisasi baru,” kata Luhut.
Agung yang mendapatkan arahan tersebut, menyatakan siap menjalankan tugasnya. Hal pertama yang akan dilakukan adalah mengisi kekosongan eselon II dan mengubah eselon III dan IV menjadi pejabat fungsional seperti arahan Presiden Joko Widodo.
(Baca: Menteri ESDM Lantik Teuku Mohamad Faisal Jadi Kepala BPMA)
Agung adalah Sekretaris Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi yang ketiga. Namun, ia merupakan yang pertama di era nomenklatur baru.
Pria kelahiran Banyuwangi ini telah menghabiskan kariernya di Direktorat Jenderal Bea Cukai dengan jabatan terakhir sebagai direktur jenderal hingga 2015 lalu. Agung kemudian mengisi posisi deputi bidang koordinasi sumber daya alam dan jasa sebelum dilantik sebagai sesmenko hari ini.