Gunung Merapi Meletus, Awan Panas Meluncur 1.000 Meter

ANTARA FOTO/Agus Sarnyata
Letusan Gunung Merapi terlihat dari Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (9/11/2019). Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi mencatat terjadi letusan Gunung Merapi dengan kolom letusan setinggi 1.500 meter pada Sabtu (9/11/2019) pagi.
Penulis: Ekarina
17/11/2019, 12.54 WIB

Gunung merapi kembali meletus pada Minggu (17/11) sekitar pukul 10.46 WIB. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Kementerian ESDM mencatat, letusan gunung menyemburkan awan panas setinggi 1.000 meter dengan kondisi angin bertiup ke barat.

"Terjadi letusan di Gunung Merapi tanggal 17 November 2019 pukul 10:46 WIB. Letusan tercatat di seismogram dengan amplitudo max 70 mm dan durasi 155 detik," tulis BPPTKG dalam akun twitter.

Terkait letusan ini, BPPTG menetapkan Gunung Merapi dengan status waspada level II. Gunung Merapi sudah ditetapkan dengan status waspada sejak Mei 2018.

(Baca: Gunung Merapi Erupsi Lagi, Sejarah Letusan 3000 Tahun)

Pada Agustus 2019, Gunung Merapi kembali erupsi dengan mengeluarkan guguran lava dengan jarak luncur 500 meter pada Minggu ini (25/8). Guguran lava itu mengarah ke hulu Kali Gendol.

Halaman: