Luhut Anggap Ahok Layak Jadi Petinggi BUMN

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Mantan Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan memuji Ahok yang dianggap bekerja baik.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
13/11/2019, 14.07 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menilai eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memiliki kinerja yang bagus. Luhut menganggap Ahok layak bila menjabat pimpinan di salah satu BUMN.

“Dia kerjanya bagus, kerjanya boleh,” kata Luhut di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11).

Luhut enggan mengungkapkan di BUMN mana Ahok bakal ditempatkan. Dia juga tak mau membocorkan posisi apa yang bakal diemban Ahok nantinya. “Tunggu saja,” kata Luhut.

(Baca: Diminta Erick Tohir, Ahok Siap Duduki Jabatan di Perusahaan BUMN)

Hari ini Ahok menemui Menteri Erik Thohir di kantor Kementerian BUMN. Dia menyatakan diminta Erick untuk menduduki jabatan di salah satu perusahaan plat merah.

Ahok datang ke Kementerian BUMN sekitar pukul 09.30 WIB menggunakan mobil Toyota Land Cruiser hitam. Pertemuan dengan Erick berlangsung 1,5 jam.

"Intinya kami bicara soal BUMN dan saya mau dilibatkan di salah satu BUMN. Jabatannya apa dan BUMN mana, saya tidak tahu," ujar Ahok ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Rabu (13/11).

Ahok menyatakan siap memenuhi permintaan Erick sepanjang bertujuan membantu negara. Meski demikian, dia belum dapat memastikan kapan akan mengisi posisi tersebut.  

"Mungkin Desember atau November, saya tidak tahu. Saya apa saja juga boleh (sektor BUMN), yang penting bantu negara," ujarnya.

(Baca: Erick Thohir Angkat 4 Staf Khusus: Guru Besar, Staf JK, hingga Politis)

Sumber Katadata.co.id di Kementerian BUMN membenarkan pertemuan antara Ahok dan Erick hari ini.  "Tadi pak Ahok bilang diajak pak Erick, tapi di mana dan sebagai apa belum jelas," ungkap sumber Katadata.co.id.

Saat ini, BUMN yang mengalami kekosongan jabatan pada posisi direktur utama, antara lain PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), PT Bank Mandiri Tbk. Dua dirut BUMN ini sebelumnya, Kartika Wirdjoatmodjo dan Budi Gunadi diangkat Erick sebagai wakil menteri.

Selain itu, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) serta PT Bank Tabungan Negara (BTN) saat ini masih diisi oleh dirut pelaksana tugas (plt).

Sebelumnya, Erick mengatakan Presiden Joko Widodo telah memutuskan nama untuk mengisi posisi direktur utama Bank Mandiri dan BTN. Dia juga telah mengajukan tiga nama untuk menjadi Bos Inalum kepada Jokowi. Namun, ia enggan mengungkapkan siapa sosok tersebut.

(Baca: Jokowi Sudah Kantongi Nama Dirut Baru Mandiri dan BTN)