Gerindra Minta PDIP Ikhlas Berikan Kursi Ketua MPR kepada Muzani

ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT
Ilustrasi sidang MPR. Saat ini, PDIP yang menjadi partai koalisi pemerintah sudah mendapatkan kursi Ketua DPR dengan menempatkan Puan Maharani.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Agustiyanti
3/10/2019, 16.06 WIB

Partai Gerindra meminta keikhlasan PDIP sebagai partai pemenang Pemilu 2019 untuk bersedia menyerahkan kursi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) kepada pihaknya. Gerindra beralasan, saat ini mereka merupakan salah satu partai non-koalisi pemerintah.

Ketua Fraksi Gerindra di MPR Ahmad Riza Patria menilai, penyerahan kursi Ketua MPR kepada Gerindra perlu untuk menyeimbangkan posisi pemerintah. Saat ini, PDIP yang menjadi partai koalisi pemerintah sudah mendapatkan kursi Ketua DPR dengan menempatkan Puan Maharani.

“Kehadiran Pak Ahmad Muzani diharapkan memberikan keseimbangan baru dalam ketatanegaraan kita, dalam politik kita,” kata Riza di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (3/10).

(Baca: Ambisi Jadi Ketua MPR, Fadel Muhammad Sudah Lobi Empat Partai)

Riza menilai PDIP dapat meniru Demokrat saat menjadi pemenang Pemilu 2009 lalu. Ketika itu, Demokrat sebenarnya berhak untuk mendapatkan kursi Ketua MPR.

Hanya saja, Demokrat memberikan posisi tersebut kepada PDIP yang menjadi partai oposisi. Adapun, PDIP pada 2009 mengajukan Taufik Kiemas sebagai Ketua MPR.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu