Jokowi Sebut Situasi di Papua Membaik, Bakal Kunjungan September

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay.
Presiden Jokowi akan mengunjungi Papua.
Penulis: Michael Reily
Editor: Yuliawati
21/8/2019, 18.54 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan saat ini Papua sudah berada dalam kondisi membaik, setelah sempat terjadi kerusuhan di beberapa wilayah. Jokowi menyatakan dirinya terus memantau situasi terakhir di Papua, di antaranya melalui komunikasi dengan  Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan.

"Saya tadi juga sudah telepon pak gubernur Papua Barat untuk menanyakan di Manokwari seperti apa, Sorong seperti apa, serta Fakfak juga," kata Jokowi di Nusa Tenggara Timur seperti dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet, Rabu (21/8).

Bukan hanya Manokwari dan Sorong, Presiden menyatakan kondisi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, yang sempat ricuh menunjukkan perbaikan. “Sudah, apa, mulai tekondisikan baik, ya,” kata Jokowi.

(Baca: Setelah Manokwari, Dua Daerah di Papua Ikut Bergejolak)

Jokowi berjanji bakal mengunjungi Papua pada September, bersamaan dengan peresmian Jembatan Holtekamp di Kota Jayapura, Papua.

"Ya baru kami atur dalam rangka untuk meresmikan Jembatan Holtekamp, mungkin awal-awal bulan depan," kata Jokowi.

Holtekamp adalah jembatan sepanjang 433 meter yang memakan anggaran Rp 1,3 triliun. Jembatan tipe Pelengkung Baja memperpendek jarak dan waktu tempuh dari Kota Jayapura menuju Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw dari 2,5 jam menjadi hanya 1 jam.

Selain itu, keberadaan jembatan juga menjadi solusi permasalahan kepadatan penduduk di Kota Jayapura. Sebelum adanya jembatan, penyebaran penduduk Kota Jayapura tidak merata.

(Baca: Papua Kembali Ricuh, Aktivitas Freeport Tak Terganggu)

Sebelumnya, Kepala Lembaga Masyarakat Adat Tanah Papua Lenis Kogoya menyatakan akan mengajak Presiden Joko Widodo untuk datang ke Papua. Tujuannya, berdiskusi dengan masyarakat Papua tentang harapan untuk lima tahun kedua pemerintahan Jokowi.

"Mungkin minggu depan atau bulan ini lah, Presiden saya ajak ke Papua, supaya Presiden ketemu langsung dengan masyarakat Papua dan Papua Barat," kata dia setelah bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (20/8).

Jokowi memanggil Lenis yang juga menjabat Staf Khusus Presiden ke Istana Negara pada Selasa siang tadi. Dalam pertemuan itu, Jokowi membahas tentang penanganan masalah di Surabaya yang merembet ke daerah lain. Lenis akan terbang ke Surabaya untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

(Baca: Jokowi Segera Diajak ke Papua untuk Diskusi dengan Masyarakat)