Percepat Bangun Jateng dan Jatim, Jokowi Panggil Ganjar dan Khofifah

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Ilustrasi, Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan Bendungan Ciawi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (26/12/2018). Jokowi dorong percepatan pembangunan di Jateng dan Jatim.
Penulis: Michael Reily
9/7/2019, 19.36 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk berdiskusi soal percepatan pembangunan. Hal itu dibahas dalam Rapat Terbatas bersama Kabinet Kerja.

Jokowi meminta semua menteri untuk mendukung percepatan pembangunan di kedua provinsi tersebut. "Terutama yang akan kami dorong sektor industri berorientasi ekspor dan sektor pariwisata," kata Jokowi saat membuka Rapat Terbatas di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (9/7).

Ia berharap agar pembangunan di kedua provinsi tersebut maksimal mendorong perekonomian. Dengan begitu, pertumbuhan ekonomi nasional akan turut meningkat.

(Baca: Infrastruktur Dorong Pertumbuhan Industri Pariwisata Nasional)

Kepala Badan Pembangunan Perencanaan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan, pemerintah pusat ingin mengkaji hal-hal yang menjadi hambatan pembangunan di kedua provinsi itu. Pemerintah juga berfokus pada pengembangan kawasan yang berdampak signifikan terhadap investasi.

Pembangunan yang dimaksud tidak mengandalkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN). Dia meminta Badan Usaha Milik Negeri (BUMN) dan perusahaan swasta untuk bekerja sama mempercepat pembangunan di Jateng dan Jatim. Lagipula, menurutnya, proyek yang didorong pemerintah merupakan investasi potensial.

Jateng dan Jatim dipilih karena pemerintah ingin memperluas pembangunan, bukan hanya di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). "Kami ingin menarik investasi lebih banyak, maka perlu diversifikasi lokasi, termasuk Jateng dan Jatim, yang sekarang sedang meningkat,” kata dia.

(Baca: Jokowi Percepat Pembangunan Infrastruktur di 6 Provinsi)

Halaman: