Tupperware RuNation: Lari Tanpa Jejak Sampah

Katadata
Penulis: Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
29/4/2019, 17.36 WIB

Lomba lari ramah lingkungan sejauh 8.2 kilometer digelar Tupperware dalam Tupperware RuNation “Race Without Trace” di Epiwalk Kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan pada Minggu pagi (28/4).

Seiring semangat Hari Bumi di bulan April, acara ini mengambil tema ‘lari tanpa meninggalkan jejak sampah’. Yakni dengan mengajak peserta terutama millennials untuk berpartisipasi mengurangi sampah plastik sekali pakai. Dengan cara isi ulang minum dan membawa bekal.

Acara dibuka oleh Mr. Neoh Hock Seang selaku Senior VP dan President Tupperware Indonesia. Dia menuturkan bahwa acara bertujuan “menciptakan gerakan kesadaran tentang sampah plastik yang mencemari lingkungan akibat penggunaan plastik sekali pakai. "Ini adalah saat yang tepat untuk mulai menciptakan lebih banyak kesadaran publik” sehingga orang semakin berpikir tentang masalah sampah plastik," katanya.

Tupperware RuNation diikuti 1000 peserta yang didominasi peserta millennials. Di garis start peserta akan menerima produk Eco Bottle 310 ml yang sudah terisi air untuk dibawa saat berlari. Tupperware menyediakan beberapa titik water station untuk para peserta melakukan isi ulang botol Tupperware mereka. Kemudian saat mencapai garis finish para peserta mendapat produk Tupperware Lunch Keeper Rectangular yang berisi makanan.

Titik start jalur lari dari Plaza Festival, Jl. H.R Rasuna Said sampai Lampu merah Kuningan lalu Jl. H.R Rasuna Said sampai Hotel Royal Kuningan. Selanjutnya menyusuri jalur lambat Jl. H.R Rasuna Said hingga Plaza Festival dan finish.

Para peserta juga dapat mengikuti acara seru lainnya seperti Zumba, Talkshow dengan tema Peduli Lingkungan, Demo Produk dan Door Prize.

Untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup sehat masyarakat modern, Tupperware hingga kini terus meluncurkan beragam produk inovatif yang mendukung berbagai kegiatan baik indoor maupun outdoor millennials.

Tupperware terus ambil bagian dalam kampanye untuk mengedukasi masyarakat dan mengubah kebiasaan untuk mendukung rasa peduli lingkungan dengan mengurangi penggunaan plastik.
Tidak berhenti di edukasi, tapi juga mendukung dengan menyediakan produknya.