Seribu pengusaha yang tergabung dalam Aliansi Pengusaha Nasional mendeklarasikan dukungannya terhadap Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019. Kondisi bisnis yang lesu disebut sebagai salah satu alasan para pengusaha melabuhkan dukungannya kepada calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 tersebut.
Beberapa pengusaha yang tergabung dalam Aliansi Pengusaha Nasional, seperti Erwin Aksa, Chandra Tirta Wijaya, dan Anggawira. Erwin yang menjabat Komisaris Utama Bosowa Corporation sekaligus Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia mengatakan, dukungan diberikan dengan harapan pasangan mampu membawa Indonesia lebih baik.
(Baca: Berlabuhnya Politikus Golkar Erwin Aksa ke Prabowo-Sandi)
Erwin menilai Indonesia butuh navigator seperti Prabowo-Sandiaga dalam mewujudkan kemakmuran dan keadilan. Selama masa pemerintahan Joko Widodo (Jokowi), para pengusaha tak merasa adanya navigator.
"Kami tidak merasakan kehadiran navigator dari bangsa ini yang bisa membawa direksi kami harus bagaimana," kata dia saat menghadiri acara deklarasi dukungan terhadap Prabowo-Sandiaga di Djakarta Theater XXI, Jakarta, Kamis (21/3).
Menurut dia, para pengusaha kerap kesulitan selama masa pemerintahan Jokowi. Banyak usaha yang omzetnya menurun dalam 4,5 tahun terakhir. Pusat-pusat perbelanjaan pun semakin sepi saat ini. Toko-toko retail juga banyak yang tutup.
(Baca: 10 Ribu Pengusaha Deklarasi Dukungan ke Jokowi-Maruf)
Selain itu, dia menyebut soal sulitnya membuka lapangan pekerjaan. "Tidak ada satu pun teman-teman yang saya tanyakan usahanya baik, usahanya tumbuh," kata Erwin. Jika Prabowo-Sandiaga terpilih dalam Pilpres 2019, dia berharap kegiatan usaha dapat berkembang.
Merespons dukungan para pengusaha tersebut, Prabowo berjanji akan mewujudkan pemerintahan yang pro bisnis dan kepentingan rakyat. Menurut dia, pengusaha memiliki posisi strategis dalam pembangunan nasional. Semakin banyak pengusaha, ekonomi Indonesia akan semakin baik.
"Ujung tombak kebangkitan ekonomi adalah para pengusaha," kata Prabowo.
Menurut dia, pengusaha menjadi saksi bahwa ekonomi Indonesia saat ini terpuruk. Meski pemerintah kerap mengklaim capaian baik, hal tersebut tak seperti realitas yang dirasakan masyarakat dan pengusaha.
(Baca: Kejar Elektabilitas, Prabowo-Sandiaga Bakal Gaet 'Undecided Voters')
Ia berjanji memberikan kemudahan bagi para pengusaha dalam negeri jika terpilih dalam Pilpres 2019. Dia berharap kemudahan tersebut dapat membantu para pengusaha menggerakkan ekonomi Indonesia menjadi lebih baik.
"Tujuan pembangunan ekonomi adalah menciptakan banyak orang kaya. Kalau orang kaya banyak, karyawan hidup semua, ekonomi berputar," ucap Prabowo.