Dua Daerah di Bangka Belitung Bakal Jadi Kawasan Ekonomi Khusus

ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Kawasan hunian untuk wisatawan yang berada di tepi Danau Toba, Pulau Samosir, Sumatera Utara, Selasa (4/4).
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
5/11/2018, 15.31 WIB

Pemerintah bakal menetapkan dua Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) berlokasi di Tanjung Gunung dan Silangit, provinsi Bangka Belitung. Keduanya akan menjadi KEK sektor pariwisata.

KEK Tanjung Gunung berada sekitar tujuh kilometer dari Bandara Pati Amir dan memiliki luasan sekitar 385 hektar. Sementara, KEK Sungailiat berada sekitar 40 kilometer dari Bandara Pati Amir dengan luasan 600 hektar.

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mengatakan, KEK Tanjung Gunung akan diperuntukkan bagi wisata Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (MICE).

(Baca juga: Pemerintah Siap Memperluas Tax Holiday Untuk Memacu Investasi)

Sementara, KEK Sungailiat bakal diperuntukkan bagi wisata sport tourism dan budaya. "Ada dua (KEK di Bangka), untuk pengelolaan pariwisata," kata Sofyan di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (5/11).

Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman menambahkan, minat investasi untuk KEK Tanjung Gunung diperkirakan mencapai Rp 500 miliar untuk tahap pertama. Sementara, minat investasi di KEK Sungailiat sebesar Rp 230 miliar.

Halaman: