Survei: Jokowi-Ma'ruf Unggul Tipis di Antara Pengguna Media Sosial

ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Seorang warga membaca panduan praktis pencoblosan Pilkada DKI Jakarta putaran dua yang ada di media sosial di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Selasa (18/4).
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
5/9/2018, 17.58 WIB

Elektabilitas pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul tipis dibandingkan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dari dukungan pengguna media sosial. Suara dari kalangan media sosial diperkirakan mencapai 28,5% dari jumlah pemilih di Indonesia.

Berdasarkan survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di kalangan pengguna media sosial mencapai 48,3%. Sementara, Prabowo-Sandiaga mendapat perolehan suara sebesar 39,5%.

Angka ini jauh berbeda jika dibandingkan perolehan suara yang dimiliki Jokowi-Ma'ruf di kalangan pemilih yang tidak menggunakan media sosial. Jokowi-Ma'ruf di segmen tersebut memperoleh suara sebesar 53,7%, sementara elektabilitas Prabowo-Sandiaga mencapai 25,5%.

"Dari data pertarungan media sosial ini, memang masih unggul Jokowi-Ma'ruf, tapi selisihnya tidak terlalu besar," kata peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa di kantornya, Jakarta, Rabu (5/9).

(Lihat: Hoaks Ancam Pilpres 2019)

Ardian memaparkan, unggulnya elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di pengguna media sosial bertumpu kepada mereka yang memakai Facebook. Berdasarkan survei LSI Denny JA, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di kalangan pengguna Facebook mencapai 41,6%. Sementara, Prabowo-Sandiaga memperoleh suara sebesar 39,4%.

"Kalau kita bandingkan secara populasi, lebih banyak ke Jokowi-Maruf karena Facebook itu lebih besar," kata Ardian.

Halaman: