Transfer Pekerja Capai 98%, Pertamina Siap Kelola Mahakam Mulai 2018

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Suasana pengeboran sumur di masa transisi alih kelola ke PT Pertamina Hulu Mahakam, di RIG Maera, South Tunu, Blok Mahakam, Kalimantan Timur, Senin (7/8).
Penulis: Michael Reily
Editor: Yuliawati
27/12/2017, 21.22 WIB

PT Pertamina bakal mengelola Blok Mahakam di Kalimantan Timur mulai 1 Januari 2018. Pertamina optimistis mampu menjaga tingkat produksi di Blok Mahakam yang diperkirakan akan memberikan tambahan kontribusi sekitar 34% dari total produksi migas secara nasional.

Beberapa persiapan dan strategi telah dilakukan dalam peralihan pengelolaan dari Total E&P Indonesia. Direktur Utama Pertamina Hulu Indonesia Bambang Manumayoso menyatakan Pertamina siap menambah sumur pengembangan dari 55 sumur menjadi 65 sumur.

"Serta menyiapkan biaya investasi hingga US$ 700 juta dan biaya operasional sebesar US$ 1 miliar," kata Bambang dalam keterangan resmi dari Balikpapan, Rabu (27/12). (Baca: Jaga Produksi Blok Mahakam, Pertamina Siap Kucurkan Rp 9,4 Triliun)

Pertamina telah menekan biaya pengeboran sumur hingga lebih efisien 23% terhadap rencana anggaran, catatan waktu pengeboran lebih cepat hingga 25%, potensi penambangan cadangan hingga 120%, dan penambahan ketebalan reservoir sebesar 115%.

Pertamina juga memperoleh pelaksanaan mirroring contract atas persetujuan SKK Migas untuk percepatan kontrak dengan pihak ketiga penunjang Blok Mahakam senilai US$ 1,2 miliar. Prediksinya, akan ada tambahan kontribusi sekitar 34% dari total produksi migas secara nasional.

Halaman:
Reporter: Michael Reily