Usai Dilantik, Anies-Sandi Akan Berikan Rekomendasi Tolak Reklamasi

ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Anies-Sandi berencana menyampaikan rekomendasi penghentian reklamasi Teluk Jakarta setelah dilantik pada 16 Oktober nanti.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
9/10/2017, 10.48 WIB

Tim sinkronisasi pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan-Sandiaga Uno memastikan tetap akan menolak proyek reklamasi Teluk Jakarta. Anies-Sandi berencana menyampaikan sikap penghentian reklamasi Teluk Jakarta setelah dilantik pada 16 Oktober nanti.

"Insya Allah (tetap akan menolak reklamasi Teluk Jakarta)," ujar anggota Tim Sinkronisasi Edriana Noerdin ketika dihubungi Katadata, Minggu (8/10).  (Baca: Luhut Teken Surat Keputusan, Reklamasi Teluk Jakarta Dilanjutkan

Edriana menuturkan, tim sinkronisasi Anies-Sandi saat ini tetap merekomendasikan agar reklamasi tidak dilanjutkan. "Tunggu saja setelah pelantikan ya, sudah tinggal dikit lagi kok," kata Edriana.

Pemerintah sebelumnya resmi mencabut moratorium pembangunan reklamasi pada Kamis (5/10). Pencabutan itu dilakukan melalui Surat Keputusan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Nomor S-78-001/02/Menko/Maritim/X/2017 tentang pencabutan penghentian sementara (moratorium) pembangunan proyek reklamasi Teluk Jakarta.

(Baca: KPK: BPN Terburu-buru Terbitkan Sertifikat Reklamasi Pulau C dan D)

Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, keputusan menghentikan moratorium itu disebabkan sanksi administratif terhadap Pulau C, D, dan G telah dicabut. Alhasil, sudah tak ada masalah dalam pembangunan reklamasi.

Halaman: