Jokowi Minta Daerah Tak Tutup Jalur Udara untuk Distribusi Bahan Pokok

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/ama.
Ilustrasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi meminta masalah terhambatnya distribusi kebutuhan pokok lewat jalur udara segera diatasi sehingga distribusi pangan tak terganggu penerapan PSBB.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
28/4/2020, 15.47 WIB

Distribusi kebutuhan pokok di beberapa provinsi dilaporkan mulai terganggu akibat penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), terutama arus distribusi menggunakan jalur udara.

“Saya mendengar ada satu atau dua daerah yang sudah mulai terganggu distribusinya, terutama yang berkaitan dengan transportasi pesawat,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka rapat terbatas melalui video conference, Selasa (28/4).

Menurutnya, kondisi tersebut terjadi karena hanya pesawat kargo yang diperbolehkan untuk masuk dan keluar daerah yang menerapkan PSBB. Sementara, pemerintah daerah yang menerapkan PSBB melarang kedatangan pesawat penumpang.

Padahal, pesawat kargo biasanya terbang mengikuti pesawat penumpang. Bagi maskapai, jika hanya pesawat kargo yang jalan sementara pesawat penumpang tidak, maka hitung-hitungannya akan sangat sulit.

Oleh sebab itu, Presiden meminta masalah ini segera diatasi, agar distribusi pangan di seluruh wilayah Indonesia tidak terhambat penerapan PSBB.

“Transportasi, distribusi pangan antar provinsi, antar wilayah, antar pulau tidak boleh terganggu. Saya akan cek terus ini,” ujarnya.

(Baca: Berlaku di Banyak Daerah, Jokowi Minta Evaluasi Total Penerapan PSBB)

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu