Survei: Pengusaha Anggap Sri Mulyani, Erick & Prabowo Menteri Terbaik

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/POOL/foc.
Menkeu Sri Mulyani (ketiga kanan) bersama Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kanan) dalam konferensi pers mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional terutama untuk sektor riil.
Penulis: Rizky Alika
Editor: Yuliawati
23/7/2020, 15.23 WIB

Indikator Politik Indonesia membuat survei evaluasi pelaku usaha terhadap kinerja ekonomi dan pemerintahan di masa pandemi corona. Hasil survei menunjukkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dianggap sebagai menteri berkinerja terbaik diikuti oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.  

"Hasilnya Menteri Keuangan dianggap paling baik kinerjanya menurut pelaku usaha berdasarkan kelompok dari semua sektor," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam paparan survei, Kamis (23/7).

Perinciannya, sebanyak 29% dari total responden memilih Sri Mulyani sebagai menteri dengan kinerja paling baik. Kemudian, Erick Thohir menempati posisi kedua sebagai menteri dengan kinerja paling baik, yaitu sebanyak 25% responden.

Selanjutnya, Prabowo menempati posisi ketiga sebagai menteri berkinerja paling baik, dengan jumlah responden 18%. Posisi selanjutnya disusul oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim dan Menteri Luar Negeri Retno P. Marsudi dengan persentase masing-masing sebesar 14% dan 7% responden.

Setelah itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyusul dengan persentase yang sama dengan Retno, yaitu 7% responden.



Burhan menjelaskan berdasarkan kelompok usaha dari masing-masing sektor, hasil survei menunjukkan, Sri Mulyani menjadi menteri berkinerja paling baik hampir di semua sektor, kecuali pada sektor pengusaha perikanan dan kelautan.

"Di sektor ini, Edhy Prabowo paling banyak disebut sebagai menteri atau kementerian yang paling baik kinerjanya," ujar dia.

Pada sektor pengusaha perikanan dan keluatan, Edhy dipilih sebagai menteri berkinerja paling baik dari 41% responden. Sementara, Sri Mulyani dan Erick masing-masing dipilih oleh 34% dan 21% responden.

Survei ini dilakukan terhadap 1.176 pelaku usaha melalui telepon. Populasi responden merupakan pelaku usaha pada tujuh sektor ekonomi di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Riau, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur.

Sampel di masing-masing sektor dan skala usaha dipilih secara acak dengan jumlah 150 pelaku usaha setiap sektor sehingga total sampel awal sebanyak 980 responden. Untuk kebutuhan analisis, dilakukan penambahan jumlah sampel pada sektor pertanian dan perikanan kelautan masing-masing menjadi 150 dan 350 pelaku usaha.

Pembobotan data pun dilakukan sedemikian rupa sehingga jumlah sampel di masing-masing sektor dan skala usaha seragam. Keseragaman jumlah sampel dibuat dengan pertimbangan bahwa respons dari setiap kelompok sektor dan skala usaha memiliki bobot yang sama.

Juru Bicara Kepresidenan Fadjroel Rachman pun menyambut baik survei tersebut. "Nama ini terkonfirmasi. Sri Mulyani dan Erick dinyatakan kinerja paling baik di sektor mikro, kecil, menengah, dan besar," ujar dia.

Ia pun menilai, survei tersebut juga menunjukkan para pengusaha mendukung Erick dan Sri Mulyani dalam memimpin Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Reporter: Rizky Alika