Jakarta, 5 Mei 2021 - Menjelang Idulfitri 2021, PT Pos Indonesia (Persero) bekerja sama dengan Koperasi Perempuan Wirausaha Indonesia (Koperwindo) menggelar kegiatan Gebyar Ramadan Produk Lokal UMKM Indonesia Istimewa, bertempat Gedung Pos Ibukota, Jalan Lapangan Banteng 1, Jakarta Pusat.
Kegiatan Gebyar Ramadan ini akan berlangsung pada 5-8 Mei 2021, pukul 09.00 – 16.00. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dari PT Pos Indonesia (Persero) untuk membantu UMKM dalam memperluas promosi produknya.
Lewat pameran ini, diharapkan produk lokal UMKM dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas. Dengan demikian akan meningkatkan serta memberikan gairah baru dalam perekonomian masyarakat dan nasional di tengah pandemi COVID-19.
Pembukaan Gebyar Ramadan Produk Lokal UMKM dilangsungkan di Aula Point Lab, Kantor Pos Besar, Jl. Lapangan Banteng Utara No 1, Jakarta Pusat dan dibuka oleh Deputi Pengawasan Koperasi Kementerian Koperasi dan UKM Ahmad Zabadi. Hadir dalam acara tersebut adalah Direktur Industri Aneka dan Industri Kecil dan Menengah Kimia, Sandang dan Kerajinan Kementerian Perindustrian E. Ratna Utarianingrum dan Direktur Kelembagaan PT Pos Indonesia (Persero) Nezar Patria.
Gebyar Ramadan Produk Lokal UMKM (Katadata)
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Kelembagaan PT Pos Indonesia (Persero) Nezar Patria menyatakan bahwa PT Pos Indonesia (Persero) menyampaikan apresiasi atas kerja sama dengan Koperwindo. Nezar menyebut bahwa di tengah pandemi COVID-19, peran UKM yang jumlahnya adalah 65 juta menjadi sangat penting.
“Apa yang kita lakukan hari ini adalah bagian gerakan besar pemerintah untuk mendukung UMKM. Sekarang kita diserbu produk-produk asing. Sangat penting untuk memperkuat konsolidasi UMKM dalam rangka masuk dalam ekosistem digital. Sehingga kita bisa menjadi tuan di negeri sendiri. Saya berterimakasih atas kerjasama dengan Koperwindo dan semoga kerjasama ini akan berlanjut,” ungkap Nezar.
Senada dengan Nezar, Dewan Pembina Koperasi Perempuan Indonesia (Koperwindo) Elza Syarief menyambut baik kerja sama ini.
“Produk-produk UMKM sekarang ini sudah baik, perlu banyak dukungan dari banyak pihak. Agar ke depan UMKM semakin maju dan demikian perekonomian juga membaik. Saya berterimakasih kepada PT Pos Indonesia yang sudah mau berkerjasama dengan kami,” ujar Elza.
Pada kesempatan yang sama, Ahmad Zabadi menyampaikan bahwa Pos Indonesia memiliki posisi sangat strategis karena memiliki jaringan distribusi yang luas.
“Penting kita mengoptimalkan Pos Indonesia yang memiliki jaringan sangat luas, sehingga ini harus menjadi peluang untuk memperkuat daya saing dan kompetensi UMKM. Pameran dan bazaar ini penting untuk menegaskan komitmen dan kecintaan kita untuk mengatakan ‘tidak’ pada produk asing. Oleh sebab itu saya menyambut baik bazaar bagi UMKM untuk memasarkan produk lokalnya ini," kata Ahmad.
Ia juga mengharapkan bahwa Koperwindo bisa menjadi konsolidator dan agregator UMKM dan membangun solidaritas bersama untuk kita menggunakan dan bangga menggunakan produk Indonesia.
Nur Chansa, salah seorang pelaku UMKM mitra Pos Indonesia yang memproduksi kain tenun dari Lebak, mengaku senang bisa mengikuti pameran yang digelar di Gedung Pos Ibukota.
“Saat pandemi memang problem utama adalah pemasaran, karena ruang untuk pameran juga terbatas. Dari Pos Indonesia kami diberi pelatihan baik proses produksi hingga pemasaran digital atau e-commerce, dan itu sangat membantu. Tapi kesempatan bisa berpameran ini juga mendorong semangat kami kembali,” tuturnya.
Aneka produk lokal dipasarkan dalam pameran tersebut mulai dari produk makanan, ragam fashion dan aksesoris. Beragam produk batik dan tenun dari NTT, Donggala, Kalimantan maupun Lebak tampil baik dalam produk kain maupun sudah dimodifikasi menjadi pakaian yang menarik. Diikuit oleh 20 peserta peserta yang berasal dari Jabodetabek, Lebak, Bandung dan Jawa Tengah. Acara berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Selain pameran dan bazaar, rangkaian acara Gebyar Ramadhan adalah Seminar UMKM Mengolah Pola Usaha ke Era Digital dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Konperwindo bekerjasama dengan Pos Indonesia.
Sebagai penutup Nezar Patria menyatakan kesiapan PT Pos Indonesia (Persero) untuk mendukung UMKM.
“PT Pos Indonesia siap mendukung dan mengembangkan UMKM. Semoga gerakan bangga buatan Indonesia bisa kita jadikan menjadi lebih konkrit,” pungkas Nezar.