Asmaul Husna, 99 Arti Nama-nama Baik Allah SWT

ANTARA FOTO/ Irwansyah Putra/aww.
Ilustrasi mengingat asmaul husna dalam beribadah
26/5/2021, 15.35 WIB

Asmaul husna berasal dari kata bahasa arab yakni Al-Asmaa yang berarti nama-nama. Ada beberapa nama Allah SWT dengan tambahan al-Husna yang bermakna baik atau indah. Sedangkan menurut istilah, asmaul husna bermakna nama-nama yang indah bagi Allah SWT. Asmaul Husna hanya layak dimiliki oleh Allah SWT atas kebesaran dan keagungan-Nya.

Asmaul husna memiliki sifat yang sempurna, sedangkan nama-nama baik bagi manusia terdapat banyak kelemahan. Di dalam kitab asbabunnuzul dijelaskan tentang turunnya nama-nama Allah, yakni ketika Rasulullah melakukan shalat di Mekah dan berdoa dengan mengucapkan, "Ya Rahman, Ya Rahim".

Kemudian ucapan Rasulullah saat menyebut Asmaul Husna tersebut didengar sebagian kaum musyrik dan mereka berkata, "Perhatikan orang yang murtad dari agamanya, dia melarang kita menyeru dua Tuhan dan ia sendiri menyeru dua Tuhan."

Atas kejadian tersebut maka turunlah Surat Al-Isra:110 yang berbunyi:

قُلِ ادْعُوا اللَّهَ أَوِ ادْعُوا الرَّحْمَٰنَ ۖ أَيًّا مَا تَدْعُوا فَلَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ ۚ وَلَا تَجْهَرْ بِصَلَاتِكَ وَلَا تُخَافِتْ بِهَا وَابْتَغِ بَيْنَ ذَٰلِكَ سَبِيلًا

Artinya:
Katakanlah: "Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al asmaaul husna dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu".

Berdasarkan surat tersebut, kaum musyrikin mengira bahwa Rasulullah SAW menyebut nama Allah dan Ar-Rahman karena pengetahuan mereka sebatas memahami bahwa di daerah Yamamah ada orang yang bernama Rahman. Dengan turunnya ayat tersebut, secara langsung mematahkan dugaan kaum musyrikin.

Selanjutnya, Allah SWT berfirman:

وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

Artinya:

"Hanya milik Allah Asmaul Husna maka memohonlah kepada-Nya dengan menyebut Asmaul Husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam nama-nama Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan". (Q.S. Al-A’raf:180).

Berikut keajaiban nama Allah SWT dalam 99 Asmaul Husna:

  1. Ar Rahman: Yang Maha Pengasih
  2. Ar Rahiim: Yang Maha Penyayang
  3. Al Malik: Yang Maha Merajai
  4. Al Quddus: Yang Maha Suci
  5. As Salaam: Yang Maha Memberi Kesejahteraan
  6. Al Mu'min: Yang Maha Memberi Keamanan
  7. Al Muhaimin: Yang Maha Mengatur
  8. Al 'Aziiz: Yang Maha Perkasa
  9. Al Jabbar: Yang Memiliki Kegagahan
  10. Al Mutakabbir: Yang Maha Megah, yang memiliki kebesaran
  11. Al Khalik: Yang Maha Pencipta
  12. Al Baari': Yang Maha Melepaskan
  13. Al Mushawwir: Yang Maha Membentuk Rupa
  14. Al Ghaffaar: Yang Maha Pengampun
  15. Al Qahhaar: Yang Maha Menundukkan/Menaklukkan Segala Sesuatu
  16. Al Wahhaab: Yang Maha Pemberi Karunia
  17. Ar Razzaaq: Yang Maha Pemberi Rezeki
  18. Al Fattaah: Yang Maha Pembuka Rahmat
  19. Al 'Aliim: Yang Maha Mengetahui
  20. Al Qaabidh: Yang Maha Menyempitkan
  21. Al Baasith: Yang Maha Melapangkan
  22. Al Khaafidh: Yang Maha Merendahkan
  23. Ar Raafi': Yang Maha Meninggikan
  24. Al Mu'izz: Yang Maha Memuliakan
  25. Al Mudzil: Yang Maha Menghinakan
  26. Al Samii': Yang Maha Mendengar
  27. Al Bashiir: Yang Maha Melihat
  28. Al Hakam: Yang Maha Menetapkan
  29. Al 'Adl: Yang Maha Adil
  30. Al Lathiif: Yang Maha Lembut
  31. Al Khabiir: Yang Maha Mengenal
  32. Al Haliim: Yang Maha Penyantun
  33. Al 'Azhiim: Yang Maha Agung
  34. Al Ghafuur: Yang Maha Memberi Pengampunan
  35. As Syakuur: Yang Maha Pembalas Budi
  36. Al 'Aliy: Yang Maha Tinggi
  37. Al Kabiir: Yang Maha Besar
  38. Al Hafizh: Yang Maha Memelihara
  39. Al Muqiit: Yang Maha Pemberi Kecukupan
  40. Al Hasiib: Yang Maha Membuat Perhitungan
  41. Al Jaliil: Yang Maha Luhur
  42. Al Kariim: Yang Maha Pemurah
  43. Ar Raqiib: Yang Maha Mengawasi
  44. Al Mujiib: Yang Maha Mengabulkan
  45. Al Waasi': Yang Maha Luas
  46. Al Hakim: Yang Maha Bijaksana
  47. Al Waduud: Yang Maha Mengasihi
  48. Al Majiid: Yang Maha Mulia
  49. Al Baa'its: Yang Maha Membangkitkan
  50. As Syahiid: Yang Maha Menyaksikan
  51. Al Haqq: Yang Maha Benar
  52. Al Wakiil: Yang Maha Memelihara
  53. Al Qawiyyu: Yang Maha Kuat
  54. Al Matiin: Yang Maha Kukuh
  55. Al Waliyy: Yang Maha Melindungi
  56. Al Hamiid: Yang Maha Terpuji
  57. Al Muhshii: Yang Maha Mengalkulasi
  58. Al Mubdi': Yang Maha Memulai
  59. Al Mu'iid: Yang Maha Mengembalikan Kehidupan
  60. Al Muhyii: Yang Maha Menghidupkan
  61. Al Mumiitu: Yang Maha Mematikan
  62. Al Hayyu: Yang Maha Hidup
  63. Al Qayyuum: Yang Maha Mandiri
  64. Al Waajid: Yang Maha Penemu
  65. Al Maajid: Yang Maha Mulia
  66. Al Wahid: Yang Maha Tunggal
  67. Al Ahad: Yang Maha Esa
  68. As Shamad: Yang Maha Dibutuhkan
  69. Al Qaadir: Yang Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan
  70. Al Muqtadir: Yang Maha Berkuasa
  71. Al Muqaddim: Yang Maha Mendahulukan
  72. Al Mu'akkhir: Yang Maha Mengakhirkan
  73. Al Awwal: Yang Maha Awal
  74. Al Aakhir: Yang Maha Akhir
  75. Az Zhaahir: Yang Maha Nyata
  76. Al Baathin: Yang Maha Ghaib
  77. Al Waali: Yang Maha Memerintah
  78. Al Muta'aalii: Yang Maha Tinggi
  79. Al Barru: Yang Maha Penderma
  80. At Tawwaab: Yang Maha Penerima Taubat
  81. Al Muntaqim: Yang Maha Pemberi Balasan
  82. Al Afuww: Yang Maha Pemaaf
  83. Ar Ra'uuf: Yang Maha Pengasuh
  84. Malikul Mulk: Yang Maha Penguasa Kerajaan
  85. Dzul Jalaali WalIkraam: Yang Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
  86. Al Muqsith: Yang Maha Pemberi Keadilan
  87. Al Jamii': Yang Maha Mengumpulkan
  88. Al Ghaniyy: Yang Maha Kaya
  89. Al Mughnii: Yang Maha Pemberi Kekayaan
  90. Al Maani: Yang Maha Mencegah
  91. Ad Dhaar: Yang Maha Penimpa Kemudharatan
  92. An Nafii': Yang Maha Memberi Manfaat
  93. An Nuur: Yang Maha Bercahaya
  94. Al Haadii: Yang Maha Pemberi Petunjuk
  95. Badii': Yang Maha Pencipta Tiada Bandingannya
  96. Al Baaqii: Yang Maha Kekal
  97. Al Waarits: Yang Maha Pewaris
  98. Ar Rasyiid: Yang Maha Pandai
  99. As Shabuur: Yang Maha Sabar
Reporter: Aisyah Rahmatul Fajrin