Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di wilayah Jawa Timur. Saat operasi senyap tersebut, komisi antirasuah itu diduga menangkap lebih dari satu orang. Bupati Probolinggo dikabarkan menjadi salah satu yang ditangkap KPK dalam operasi tersebut.
"Benar, informasi yang kami terima, tim KPK melakukan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sebagai pelaku tindak pidana korupsi di wilayah Jawa Timur," kata Pelaksana Tugas Juru Bicara Bidang Penindakan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Senin (30/8).
Meski begitu, Ali enggan memberikan lebih rinci siapa pihak yang terjaring OTT tersebut. Ia mengatakan, saat ini tim masih fokus menyelesaikan tugasnya.
"Tim masih bekerja dan perkembangannya nanti kami pastikan akan disampaikan lebih lanjut," ujarnya.
Santer beredar jika KPK melakukan OTT terhadap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari. Penangkapan diduga berhubungan dengan kasus jual beli jabatan di Pemerintah Kabupaten Probolinggo.
Selain itu, KPK juga dikabarkan menangkap anggota DPR lainnya, Hasan Aminuddin yang merupakan suami Puput. KPK pun mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum pihak-pihak yang diamankan dalam OTT tersebut.
KPK telah melakukan 87 operasi tangkap tangan (OTT) dengan tersangka awal sebanyak 327 orang sepanjang 2015-2019. Operasi tersebut paling banyak dilakukan pada 2018, yakni sebanyak 30 kasus dengan 121 tersangka.
Sementara itu, pada tahun 2020, ada delapan lebih pejabat yang ditangkap PKP melalui OTT, termasuk
Bupati Sidoarjo, Jawa Timur Saiful Ilah, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, serta puncaknya mantan Menteri Sosial Juliari Batubara.