Pesan Jokowi ke KSAD Dudung: Perbaiki Kesejahteraan Prajurit TNI AD

ANTARAFOTO/Dhemas Reviyanto
Pangdam Jaya, Mayjen Dudung Abdurachman /ANTARAFOTO/Dhemas Reviyanto
17/11/2021, 16.39 WIB

Presiden Joko Widodo telah melantik Jenderal TNI Dudung Abdurrachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) hari ini. Usai pelantikan, Jokowi berpesan kepada Dudung agar membantu pelaksanaan program pemerintah.

Selain itu Jokowi juga berpesan agar kesejahteraan prajurit TNI dapat ditingkatkan. “Bagaimana meningkatkan kesejahteraan prajurit yang lebih utama,” kata Dudung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (17/11) dikutip dari Antara.

Selain itu Presiden juga meminta prajurit TNI Angkatan Darat (AD) berpedoman terhadap Delapan Wajib TNI Poin yang harus diutamakan adalah butir kedelapan yakni menjadi contoh di tengah kesulitan rakyat.

“TNI AD harus hadir di manapun adanya kesulitan masyarakat,” kata mantan Pangdam Jaya itu.

Dudung juga akan mengimplementasikan visi misi yang dijalankan oleh Panglima TNI Andika Perkasa. “Kami akan lanjutkan apa yang sudah dirintis,” katanya.

Nama Dudung mulai dikenal publik terutama sejak menjadi Pangdam Jaya menggantikan Letjen Eko Margiyono. Salah satu tindakannya yang paling disorot adalah saat ia memerintahkan anak buahnya mencopot baliho Front Pembela Islam (FPI) pada November 2020.

Aksi ini bahkan juga dilakukan di markas FPI di Petamburan. Kala itu, Dudung bahkan menyerukan agar FPI dibubarkan saja jika berani macam-macam dengan TNI.

Meski demikian, nama Dudung sejatinya sudah mulai muncul di pemberitaan saat ia masih menjadi Gubernur Akademi Militer. Pada Februari 2020, ia membangun patung Soekarno di pelataran utama sekolah calon perwira TNI tersebut.

Sejumlah tokoh penting hadir dalam peresmian patung tersebut. Mulai dari Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, Kepala BIN Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kepala Staf Angkatan Darat Andika Perkasa, hingga AM Hendropriyono.

Reporter: Antara