Cina Akan Borong Produk Pertanian dari ASEAN Rp 2.100 Triliun

ASEAN/twitter
Bendera ASEAN
22/11/2021, 18.46 WIB

Cina berencana untuk mengimpor produk pertanian senilai US$ 150 miliar atau setara Rp 2.137 triliun dari negara-negara ASEAN selama lima tahun ke depan.  Selain itu Negeri Panda juga siap memberikan dana pembangunan senilai US$ 1,5 miliar kepada negara-negara Asia Tenggara dalam tiga tahun.

Rencana kerja sama ekonomi ini dilontarkan Presiden Cina Xi Jinping dalam Konferensi Tingkat Tinggi Khusus ASEAN-Cina, Senin (22/11). Selain Xi, hadir dalam pertemuan tersebut Presiden Joko Widodo dan delapan pemimpin negara lain di Asia Tenggara.

“RRT menyampaikan inisiatif baru yakni Global Development Initiative (GDI) yakni menciptakan rumah yang sejahtera,” kata Menteri Luar Negeri Retno P. Marsudi dalam keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri, Senin (22/11).

 Selain itu Cina juga akan mendonasikan 150 juta dosis vaksin Covid-19 kepada negara-negara ASEAN. Mereka juga siap memberikan dana US$ 5 juta bagi ASEAN Covid-19 Response Fund, transfer teknologi kesehatan, hingga kerja sama di bidang obat.

“Cina juga siap bekerja sama di bidang pertahanan, kejahatan lintas batas, coubnter terrorism, pengelolaan bencana, dan stabilitas Laut cina Selatan,” kata Retno.

Fokus ketiga adalah memperkuat dialog dan multilateralisme. Dalam hal ini Cina menyatakan siap menandatangani SEANFWZ atau Kawasan Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara.

Halaman: