Gedung Cyber 1 Terbakar, APJII Belum Bisa Pastikan Nasib Data Center

Katadata
Sumber: Suku Dinas Kebakaran Jakarta
2/12/2021, 15.15 WIB

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) masih belum bisa memastikan soal keamanan data centernya terkait dengan insiden kebakaran di Gedung Cyber 1, Jakarta Selatan.

Ketua Umum APJII Muhamad Arif Angga mengatakan saat ini pihaknya belum bisa masuk ke area gedung karena pemadaman masih berlangsung. Namun, dari pantauan awal ini meyakini data center asosiasi masih aman karena yang terbakar ada di lantai 2. 

“Sampai saat ini [listrik] gedung masih dimatikan jadi kami belum bisa memprediksi bagaimana dampaknya,” ujarnya saat dihubungi Katadata, Kamis (2/12).

APJII yang memiliki sekitar 300 anggota diketahui memang menyimpan salah satu data centernya di Gedung Cyber 1. Keberadaan data center ini berperan penting dalam pelayanan internet anggota APJII di seluruh Indonesia.

Salah seorang saksi mata menceritakan ia sedang berada di lobby gedung saat terdengar suara ledakan dari lantai 2. Ayu yang sehari-hari bekerja di Gedung Cyber 1 itu segera menyelamatkan diri. “Tadi pas banget di lobby tiba-tiba ada ledakan di lantai 2,” ujar Ayu, kepada Katadata, Kamis (2/12). 

Sementara itu, Sekretaris PT Bursa Efek Indonesia Yulianto Aji Sadono mengatakan Gedung Cyber 1 yang terbakar merupakan salah satu area kerja BEI. Namun, ia memastikan kejadian tersebut tidak berdampak pada Data Center BEI dan operasional perdagangan BEI tetap berjalan dengan normal.

“Jika ada pemberitahuan selanjutnya, maka akan kami sampaikan melalui website BEI www.idx.co.id.,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (2/12). 

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan mengerahkan ratusan personel untuk memadamkan kobaran api di Gedung Cyber.

Humas Gulkarmat DKI Jakarta, Mulat Wijayanto mengatakan, setidaknya ada sekitar 22 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) yang dikerahkan ke lokasi guna memadamkan kobaran api tersebut. Dia menambahkan, pihaknya turut menerjunkan seratus personel damkar dalam proses pemadaman itu.

"Lantai dua yang terbakar, informasinya ada yang terjebak," katanya, dikutip dari Antara, Kamis (2/12). 

Hingga berita ini dilaporkan pada pukul 14.30 WIB, pihak terkait belum mengetahui pasti penyebab dari kebakaran tersebut. Petugas pemadam kebakaran pun saat ini tengah berupaya memadamkan api dan mengevakuasi korban yang berada di lantai dua.

Petugas kesehatan dari Palang Merah Indonesia Jakarta juga turut menyediakan mobil ambulans untuk mengevakuasi korban dan mengantisipasi kemungkinan adanya korban yang terjebak di dalam gedung tersebut.



Reporter: Rezza Aji Pratama