Pertamina Jamin Ketersediaan BBM dan Elpiji Selama Nataru

ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/pras.
Seorang pekerja menyusun tabung gas elpiji 3 kilogram bersubsidi saat operasi pasar Pertamina di Pasar Kemuning, Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (27/7/2020).
26/12/2021, 09.50 WIB

PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Refining & Petrokimia PT Kilang Pertamina Internasional menjamin ketersediaan pasokan BBM dan gas elpiji selama periode Natal dan Tahun Baru 2022. 

Sekretaris Perusahaan Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya mengatakan saat ini terdapat enam refinery unit di Indonesia yang berperan mengelola minyak mentah menjadi produk-produk olahan kilang, seperti BBM, elpiji, dan produk petrokimia.

"Kami memastikan keandalan fasilitas operasi di seluruh kilang minyak dan gas tersebut," katanya, dikutip dari Antara, Minggu (26/12). 

Ifi mengatakan kilang-kilang yang dimiliki Pertamina ini memiliki kapasitas pengolahan sekitar satu juta barel per hari.

Saat Natal dan jelang Tahun Baru 2022, Pertamina memastikan stok crude yang dibutuhkan berada di level aman dan siap diolah di kilang, serta operasional kilang di seluruh refinery unit tetap berjalan normal.

"Seluruh pekerja kilang mengemban amanah dan tanggung jawab penuh untuk bersama-sama menjaga keberlangsungan operasional kilang, baik di saat normal, terlebih di masa diperkirakan terjadi kenaikan permintaan masyarakat akan BBM dan elpiji, seperti saat Natal dan jelang Tahun Baru 2022," ujar Ifki.

Dengan operasional kilang yang berjalan normal, maka pasokan BBM dan elpiji yang disalurkan ke terminal BBM di seluruh Indonesia akan berada dalam kondisi aman.

Selanjutnya, Pertamina akan menyalurkan produk olahan kilang tersebut dari terminal BBM kepada masyarakat. Ifki menyampaikan Pertamina membentuk Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru 2022 untuk memastikan pemenuhan kebutuhan BBM dan elpiji kepada masyarakat.

Dia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak panik terkait ketersediaan BBM dan elpiji di lapangan karena perusahaan melakukan pemantauan stok secara ketat.