Kemenkes: 66% Korban Meninggal Covid-19 Belum Divaksin

ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/rwa.
Petugas medis memeriksa riwayat kesehatan warga sebelum menerima vaksin COVID-19 di Dinas Kesehatan Karawang, Jawa Barat, Jumat (11/2/2022).
13/2/2022, 21.14 WIB

Kementerian Kesehatan menyebut pasien yang memiliki komorbiditas dan belum mendapat vaksinasi lengkap menjadi korban terbesar Covid-19. 

Data Kemenkes pada periode 21 Januari hingga 8 Februari 2022 menunjukkan dari 487 pasien Covid-19 yang meninggal, 66% di antaranya belum divaksinasi lengkap. Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan pemerintah terus berjuang untuk mencegah lebih banyak korban dengan mendorong vaksinasi. 

“Vaksinasi, terutama bagi lansia, orang yang memiliki komorbid, dan anak-anak harus dipercepat dan diperluas,” katanya dalam keterangan resmi, Minggu (13/2). 

Nadia menegaskan vaksinasi terbukti secara ilmiah mampu mengurangi risiko kesakitan dan kematian akibat terinfeksi Covid-19. Hingga saat ini vaksin yang digunakan di Indonesia masih memiliki efektivitas yang baik untuk memproduksi antibodi bagi varian Covid-19 apapun termasuk Omicron.

Di sisi lain, pemerintah juga memastikan ketersediaan oksigen dan tenaga kesehatan masih mencukupi guna mengantisipasi peningkatan kasus penularan Covid-19. Nadia mengatakan guna memenuhi kebutuhan oksigen di dalam negeri, Kemenkes berkolaborasi dengan pihak swasta dan pemerintah negara lain untuk menyebarkan 18.000 oksigen konsentrator ke 34 provinsi. Pemerintah juga tengah membangun 36 generator oksigen, di mana 20 di antaranya sudah terpasang.

Sementara itu, pengaturan sumber daya manusia (SDM) juga terus dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan tenaga kesehatan.

“Strategi internal rumah sakit dapat dilakukan dengan pengaturan jadwal shift, mobilisasi tenaga kesehatan dari unit lain untuk membantu pelayanan di layanan COVID-19, mengurangi atau menunda layanan non-emergensi, serta meningkatkan layanan telemedisin,” ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (13/2).  

Nadia menjelaskan tenaga kesehatan maupun dokter yang sedang isolasi mandiri karena akan  diperbantukan melalui konsultasi telemedisin. Selanjutnya, strategi eksternal rumah sakit,  dilakukan dengan berbagai cara. 

Mulai dari mobilisasi relawan, koordinasi dengan organisasi profesi dalam penyediaan tenaga cadangan, memobilisasi tenaga kesehatan RS dari wilayah kasus Covi-19 rendah ke tinggi, memobilisasi mahasiswa akhir untuk  membantu administrasi, serta memobilisasi tenaga kesehatan yang bertugas di non faskes.

Selain itu, demi menekan kasus kematian menjadi lebih banyak lagi, Kemenkes telah menetapkan kebijakan agar hanya masyarakat yang bergejala sedang hingga kritis atau yang memiliki komorbid saja yang dirawat di rumah sakit. 

Pada Minggu (13/2), kasus konfirmasi Covid-19 berada di posisi 44.526 turun 10.683 dari posisi Sabtu (12/2) di angka 55.209. Nadia menegaskan Ini merupakan pertama kalinya kasus konfirmasi nasional turun semenjak Indonesia menyatakan masuk dominasi penyebaran varian Omicron akhir Januari 2022 lalu. 

Reporter: Rezza Aji Pratama

Konten cek fakta ini kerja sama Katadata dengan Google News Initiative untuk memerangi hoaks dan misinformasi vaksinasi Covid-19 di seluruh dunia.

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan