Bagi orang yang bekerja dalam sebuah institusi atau pekerjaan tentu sudah akrab dengan sosok direktur. Kerap kali mereka memiliki wewenang dan juga privilase yang tidak semua golongan atau karyawan miliki. Namun tidak banyak yang tahu apa dan fungsi dari sosok direktur tersebut. Berikut penjelasannya.
Penjelasan Singkat Tentang Direktur
Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), direktur adalah pemimpin tertinggi dalam suatu perusahaan; kepala sekolah menengah; kepala direktorat (dalam departemen); orang yang bertugas memberikan bimbingan melalui pengarahan, nasihat, bantuan, penerangan, dan sebagainya;
Kemudian dari makna Otoritas Jasa Keuangan (OJK) direktur adalah orang yang ditunjuk dan dipilih sesuai dengan anggaran dasar atau ketentuan yang berlaku untuk memimpin dan mengendalikan perusahaan (director).
Secara pengertian juga dapat diartikan sebagai makna dari bentuk jamak disebut direksi atau dewan direksi; kadang disebut juga jajaran direksi atau dewan/jajaran direktur adalah seseorang yang ditunjuk untuk memimpin suatu lembaga perusahaan pemerintah, swasta, atau lembaga pendidikan Politeknik.
Kepemimpinan lembaga perusahaan yang kemudian disebut instansi Perseroan terbatas (PT), dipimpin oleh Direktur (non-pendidikan) . Kepemimpinan lembaga pendidikan politeknik yang kemudian disebut Institusi Pendidikan politeknik, dipimpin oleh Direktur (pendidikan).
Dari makna di atas dapat ditafsirkan pula bahwa seorang direktur adalah seseorang dari sekelompok manajer yang memimpin atau mengawasi bidang tertentu dari sebuah perusahaan. Direktur biasanya melapor langsung kepada wakil presiden atau kepada CEO secara langsung untuk memberi tahu mengenai perkembangan organisasi.
Perusahaan besar juga terkadang memiliki asisten direktur atau wakil direktur. Direktur biasanya merujuk pada level eksekutif terendah dalam suatu organisasi, namun banyak juga perusahaan besar yang lebih sering menggunakan jabatan direktur.
Salah satunya adalah direktur eksekutif yang memiliki kesetaraan dengan posisi jabatan wakil presiden atau direktur senior di beberapa perusahaan. Berbagai perusahaan juga memiliki direktur regional dan direktur area.
Direktur regional hadir di perusahaan yang diorganisir berdasarkan lokasi dan memiliki departemen di bawahnya. Mereka bertanggung jawab atas operasional area bagian mereka masing-masing.
Tanggung Jawab Direktur
Dikutip dari kamus.tokopedia.com, ada dua macam tanggung jawab direktur, antara lain:
1. Eksternal
- Mewakili perusahaan untuk melakukan kerjasama dengan lembaga lain dalam skala Nasional maupun Internasional.
- Mewakili perusahaan dalam perkara pengadilan atau hukum dalam skala Nasional maupun Internasional.
2. Internal
- Mengurus dan mengelola kepentingan perusahaan yang sesuai dengan maksud dan tujuan sesuai dengan kebijakan yang telah dibuat.
- Menjalankan kepengurusan sesuai dengan kebijakan yang tepat yang telah ditentukan dalam UU Perseroan Terbatas dan anggaran dasar di perusahaan.
Perbedaan Tanggung Jawab Direktur dan Manajer
1. Menurut Fungsi
Dikutip dari situ investree.id, manajer berfungsi untuk memimpin bawahannya dalam satu divisi. Manajer berfungsi untuk memberikan instruksi dan mengawasi setiap anggota divisi agar bekerja sesuai dengan porsi dan tanggung jawab masing-masing. Manajer akan memberikan tugas pada setiap anggota divisi, sehingga bisa menyelesaikan proyek tepat waktu dan memberikan tugas tersebut pada anggota yang sesuai dengan ahlinya.
Sementara seorang direktur berfungsi untuk memberikan arahan pada setiap manajer dan star senior perusahaan. Direktur berfungsi memberikan pengawasan pada kinerja manajer dalam mengatur setiap divisi yang dipegang.
2. Menurut Posisi
Manajer adalah orang yang disebut sebagai kepala unit atau kepala suatu divisi khusus yang bertanggung jawab atas kinerja divisi atau unit tersebut. Sementara Direktur adalah orang yang telah dipilih para pemegang saham atau investor untuk memantau dan mengawasi kegiatan perusahaan agar sesuai dengan visi perusahaan.
Oleh karennya, apabila dilihat dari posisinya Direktur berada di atas Manajer. Tugas Direktur jauh lebih berat dan tanggung jawabnya secara menyeluruh. Perusahaan berjalan dengan baik atau tidak diawasi dan diatur langsung oleh direktur. Sementara Manajer ruang lingkup kerjanya hanya terbatas pada satu divisi saja.
3. Berdasarkan Tugasnya
Manajer bertugas untuk menjaga perusahaan beroperasi dengan baik setiap harinya. Manajer bertugas untuk membuat rencana jangka pendek bagi perusahaan. Sementara Direktur bertugas untuk membuat rencana jangka panjang atau bisa disebut sebagai sistem sebuah perusahaan yang akan dijalankan oleh manajer. Sudah menjadi tugas Direktur untuk mengamankan masa depan dari usahanya.