Momen Keakraban Jokowi Bersama Puan dan Anies Nonton Formula E

Istimewa
Presiden Joko Widodo menonton Formula 3 bersama Ketua DPR Puan Maharani dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di Jakarta International E-Prix Circuit, Sabtu (4/6).
4/6/2022, 21.28 WIB

Lomba balap mobil listrik Formula 3 atau lebih  akrab disebut Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, pada Sabtu (4/6) menyedot animo masyarakat. Dalam lomba yang dibuka Presiden Joko Widodo itu, turut hadir sejumlah pejabat antara lain Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Momen akrab terlihat dalam foto saat Jokowi, Puan, dan Anies duduk berdampingan di barisan terdepan podium VVIP Royal Suite JIEC. Ketiganya tampak semringah dan tersenyum lebar menghadap lensa kamera. Ada pun Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, ikut berpose di antara Jokowi dan Puan.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Bambang Soesatyo, pun turut menonton balapan. Dia duduk di sisi kiri Anies. Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Formula E yang juga anggota DPR, Ahmad Sahroni, duduk di sebelah Jokowi.

Dalam foto terlihat juga Menteri Pariwisata Sandiaga Uno yang berdiri seraya tersenyum lebar di belakang para koleganya itu. Di sebelah Sandiaga, duduk Menteri Agraria dan Tata Ruang, Sofyan Djalil, yang berdampingan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainuddin Amali.

Ada sejumlah pejabat lain yang ikut menonton lomba adu cepat mobil listrik itu, di antaranya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah. Sejumlah petinggi partai politik, seperti Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar. 

Seusai lomba, Jokowi menyerahkan trofi juara kepada pembalap tim Jaguar TCS Racing, Mitch Evans. Sahroni menyerahkan piala kepada pembalap Jean-eric Vergne yang mennyelesaikan lomba di urutan kedua. Ada pun Anies menyerahkan piala kepada juara konstruktor yaitu tim Jaguar TCS Racing.

Momen nonton bareng Formula 3 itu menunjukkan kebersamaan Jokowi, Puan, dan Anies dalam satu panggung. Hubungan ketiganya pun kerap mengalami pasang-surut. 

Isu merenggangnya relasi Jokowi dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarnoputeri, mencuat lantaran silang pendapat soal calon presiden yang akan diusung pada Pemilihan Umum 2024. Pasalnya, ada dua tokoh PDIP yang digadang-gadang akan maju, yaitu Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Ketua DPR Puan Maharani.

Megawati terkesan lebih condong mengusung Puan yang merupakan putrinya menjadi calon presiden. Ada pun Jokowi melontarkan sinyal mendukung Ganjar, termasuk dalam Rapat Kerja Nasional V para sukarelawan Pro Jokowi (Projo) di Magelang, Jawa Tengah, pada Mei lalu.

Dalam pertemuan itu, sejumlah peserta pertemuan menyerukan nama Ganjar sebagai calon presiden. "Jangan tergesa-gesa, meskipun yang dukung ada di sini," kata Jokowi pada Pembukaan Rakernas itu.

Megawati juga tak hadir dalam sejumlah acara presiden. Mulai dari acara pernikahan adik Jokowi, Idayati, dengan Ketua Mahkamah Konstitusi, Anwar Usman, hingga puncak peringatan Hari Lahir Pancasila pada Rabu (1/6) lalu.

Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, menampik kabar kerenggangan hubungan Jokowi dan Megawati. Menurut Pratikno, relasi keduanya cenderung baik dan masih sering bertemu. "Hubungan baik-baik saja. Tidak ada istilah memanas. Sangat, sangat baik," ujarnya usai menghadiri Rapat Kerja bersama Komisi II DPR pada Kamis (2/6).

Pratikno menilai ketidakhadiran Megawati dalam acara presiden adalah wajar karena dia baru tiba dari luar negeri. "Itu juga harus diperhitungkan. Pokoknya tidak ada masalah dengan perpolitikan kita," katanya. 

Meski tak bisa lagi berkompetisi di Pilpres 2024 karena sudah menjabat sebagai presiden selama dua periode, Jokowi masih menjadi tokoh terpopuler dalam sejumlah survei. Setelah Jokowi, nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memperoleh dukungan publik terbanyak. Sebelumnya, Prabowo adalah rival Jokowi di Pilpres 2019.

Selain Prabowo dan Ganjar, ada Anies yang juga mendapat banyak dukungan masyarakat dan diperkirakan akan ikut berlaga di Pilpres 2024. Hasil survei Charta Politika pada April lalu menunjukkan ketiga tokoh ini memiliki elektabilitas tertinggi, bahkan jauh di atas Puan.

Hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) juga menunjukkan Prabowo, Ganjar, dan Anies memperoleh dukungan yang besar dari publik. Bahkan, tren dukungan para pemilih Jokowi di Pilpres 2019 terhadap Prabowo untuk maju di Pilpres 2024 meningkat.

"Sekarang 'peperangan' terjadi antara Prabowo dan Ganjar. Antara Desember-Maret, Prabowo naik 4 persen dan Ganjar turun 4 persen," kata pendiri SMRC, Saiful Mujani, Sabtu (4/6).