Apakah Anda senang membaca novel? Sejauh ini kita memahami novel adalah karya tulis yang berisi cerita dari para tokohnya dengan alur dan latar yang berbeda-beda.
Karya tulis yang satu ini memang sudah sangat familiar. Bahkan, untuk mendapatkan buku novel sudah cukup mudah. Namun sebenarnya, apa yang dimaksud dengan novel? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Pengertian Novel Menurut Para Ahli
Novel merupakan jenis buku yang memiliki banyak penggemar. Novel menghadirkan cerita yang menarik dengan segala drama, konflik, alur, dan latar belakang cerita yang dihadirkan penulis kepada pembaca.
Pengertian novel ternyata sudah diterangkan oleh para ahli. Berikut ini sejumlah pengertian menurut para ahli.
1. Kamus Besar Bahasa Indonesia
Berdasarkan penjelasan di Kamus Besar Bahasa Indonesia, novel adalah karangan prosa panjang yang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setia pelaku.
2. Cuddon (2013)
Menurut Cuddon, novel berasal Bahasa Italia yang artinya kisah atau berita. Cuddon juga menyebutkan bahwa saat ini istilah novel digunakan untuk tulisan fiksi prosa yang panjangnya antara 60.000 sampai 200.000 kata.
3. Klarer (2004)
Novel adalah sebuah fiksi prosa yang berbeda dari epik lewat penyajian karakter dan teknik sudut pandang yang kompleks, penekanannya pada realisme, dan penataan plot yang halus.
4. Yeni Hidayat
Dalam bukunya yang berjudul “Kajian Psikologi Sastra dalam Novel Negeri 5 Menara Karya Ahmd Fuadi”, Yeni Hidayat menyebutkan bahwa pengertian novel adalah sebuah karya prosa fiksi yang cakupannya tidak terlalu panjang, akan tetapi juga tidak terlalu pendek. Novel bersifat kompleks karena memiliki banyak peristiwa, setting, karakter, dan latar tempat yang kemungkinan diambil pada waktu lama.
5. Nurgiyantoro (2010)
Novel adalah karya fiksi yang mengungkapkan aspek kemanusiaan yang mendalam dan disajikan dengan halus.
Unsur-Unsur dalam Novel
Sama halnya dengan karya prosa lainnya, novel juga memiliki beberapa unsur yang dapat membentuk cerita. Unsur-unsur dalam novel terbagi menjadi dua jenis yaitu unsur intrinsik dan ekstrinsik. Berikut penjelasan lengkapnya.
Unsur Intrinsik Novel
Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang membangun karya tulis itu sendiri. Dengan kata lain, unsur instrinsik ini merupakan unsur yang membangun cerita dalam sebuah tulisan.
Pada novel, unsur instrinsik terbagi atas; tema, tokoh dan penokohan, latar, alur, sudut pandang, dan, amanat. Keenam unsur tersebut dibuat dengan perpaduan yang menyatu dan saling berhubungan. Berikut ini ulasan lengkapnya.
1. Tema
Tema adalah makna yang terkandung dalam sebuah cerita. Ada juga yang menyebutkan bahwa tema novel adalah ide yang mendasari suatu cerita. Dengan demikian, tema berperan sebagai pegangan untuk penulis dalam menerangkan karya fiksi yang diciptakannya.
Tema biasanya mengandung makna dan menjadi gagasan sentral dalam sebuah cerita. Umumnya, penulis akan menentukan tema diawal sebelum ia menerangkan tokoh dan latar yang akan dihadirkan dalam tulisan tersebut.
2. Tokoh dan Penokohan
Tokoh dalam novel merupakan individu rekaan yang mengalami peristiwa atau kejadian di dalam berbagai peristiwa cerita. Tokoh bisa berupa manusia, hewan, atau benda-benda yang diinsankan.
Sementara itu, penokohan merupakan watak atau karakter dari tokoh yang mengarah pada sifat dan sikap. Penokohan juga diartikan sebagai cara pengarang menggambarkan dan mengembangkan tokoh yang ada dalam cerita tersebut. Dengan demikian, cerita akan lebih hidup dengan adanya unsur intrinsik ini.
3. Latar
Latar dalam sebuah novel adalah segala hal yang berkaitan dengan tempat, waktu, dan keadaan yang menyebabkan sebuah cerita. Unsur latar ini di bedakan atas tiga unsur pokok yakni tempat, waktu dan sosial. Ketiga unsur tersebut saling berkaitan dan saling mempengaruhi satu sama lain.
4. Alur
Alur atau plot adalah kerangka dasar yang mengatur cara tindakan atau kejadian saling berubungan satu dengan lainnya. Alur juga bisa berarti rangkaian peristiwa pada cerita yang berasal dari hubungan sebab akibat dan maju mundurnya waktu.
5. Sudut Pandang
Sudut pandang atau point of view adalah cara seorang pengarang untuk menempatkan diri dan melihat kejadian dalam cerita yang dibuatnya. Secara garis besar, sudut pandang dibedakan dalam dua jenis yaitu persona pertama atau first persona yang dicirikan dengan penggunaan ata “Aku” atau “Saya” dan persona ketiga atau third persona dengan gaya penulisan menggunakan kata “Dia”.
6. Amanat
Amanat dalam novel adalah pesan atau nasihat yang disampaikan pengarang kepada pembaca secara implisit atau eksplisit. Dengan demikian, seseorang yang membaca novel bisa mendapatkan nilai positif dari cerita yang dibacanya.
Unsur Ekstrinsik Novel
Selain unsur instrinsik, novel juga dibangun dengan unsur ekstrinsik. Perlu diketahui bahwa unsur ekstrinsik adalah unsur yang ada di luar karya tulis tersebut, akan tetapi secara tidak langsung turur membangun karya tersebut.
Unsur ekstrinsik novel antara lain; keadaan subjektif individu pengarang yang mempunyai sikap, keyakinan, dan pandangan hidup yang mempengaruhi novel yang ditulisnya.
Itulah penjelasan seputar definisi novel dan unsur-unsur yang ada didalamnya. Penjelasan tersebut penting untuk dipahami terutama bagi Anda yang hendak menulis novel.