Citayam Fashion Week Akan Dipindahkan, Ini Tiga Kandidat Lokasinya

Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah anak remaja berkumpul di wilayah Dukuh Atas, Jakarta, Jumat (23/7). Akhir-akhir ini fenomena anak-anak remaja yang menghabiskan waktu di Dukuh Atas sedang jadi buah bibir. Mereka datang dengan gaya eksentrik. Menggunakan pakaian hasil berburu di pasar loak, mereka berdandan dengan menabrak pakem fesyen pada umumnya. Media lantas melabeli fenomena itu sebagai Citayam Fashion Week (CFW).
24/7/2022, 11.44 WIB

Pemerintah Provinsi mempertimbangkan untuk memindahkan lokasi kegiatan "Citayam Fashion Week" . Kegiatan itu biasa dilakukan para remaja "Sudirman Citayam Bogor Depok" (SCBD) di kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan bahwa kegiatan peragaan busana itu mengganggu ketertiban umum. Pejalan kaki dan pengguna kendaraan motor kerap kesulitan untuk melintasi Jalan Tanjung Karang, Dukuh Atas.

"Kegiatan fashion week ini ke depan mari kita cari tempat yang lebih baik. Jangan di tengah jalan, sangat mengganggu ketertiban umum," kata Riza di Jakarta, Minggu (24/7).

Selain itu,Riza mengatakan, kegiatan peragaan busana Citayam Fashion Week di penyeberangan jalan berpotensi menimbulkan bahaya. Apalagi, remaja "SCBD" tersebut umumnya masih duduk di bangku sekolah yang seharusnya lebih mengutamakan kegiatan sekolah dan pekerjaan rumah, serta pulang sebelum jam 22.00 WIB.

Riza menjelaskan bahwa pihaknya akan mencarikan lokasi yang lebih layak dan tidak mengganggu ketertiban umum untuk kegiatan peragaan busana jalanan tersebut. Lokasi tersebut misalnya seperti Monas dan Senayan. Selain itu, ia juga mempertimbangkan usulan dari pihak DPRD DKI Jakarta untuk memindahkan lokasi Citayam Fashion Week ke pelataran Sarinah.

Politisi Partai Gerindra itu berniat meminta izin kepada Menteri BUMN, Erick Thohir, untuk memindahkan lokasi perkumpulan remaja SCBD ke Sarinah. "Atau nanti di Sarinah itu, di pelataran Sarinah yang sekarang makin keren juga boleh, nanti kita tanya Pak Erick boleh enggak di situ," ujar Riza.

Presiden Joko Widodo pun turut mengomentari aktivitas remaja dalam mengekspresikan penampilan mereka dengan beragam gaya busana.

"Asalkan positif saya kira tidak ada masalah," jelas Presiden di sela-sela Peringatan Hari Anak Nasional di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/7).

Menurut Presiden, seharusnya kreativitas mereka mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Jokowi juga meminta agar aktivitas yang berjalan ini tak perlu terlalu dipermasalahkan.

Akan tetapi, Jokowi menekankan agar aktivitas para remaja untuk berjalan memperlihatkan gaya busana mereka sambil menyeberang jalan, harus tetap dilakukan sesuai aturan. "Karya-karya seperti itu, kreativitas seperti itu kenapa mesti dilarang? Asalkan tidak menabrak aturan, prinsipnya di situ," ungkap Jokowi. 

Citayam Fashion Week merupakan kegiatan yang berpotensi untuk ekonomi kreatif Indonesia.  Berdasarkan data Badan Ekonomi Kreatif,  Produk Domestik Bruto (PDB) ekonomi yang muncul dari ide maupun gagasan kreatif mencapai telah mencapai Rp 1.009 triliun pada 2017 meningkat dari tahun sebelumnya Rp 922,59 triliun.

Reporter: Antara