Presiden Joko Widodo belum merencanakan penggantian Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Listyo Sigit Prabowo dalam waktu dekat. Menurutnya, Kepolisian masih melayani masyarakat dengan baik sampai saat ini.
Sebagai informasi, isu pergantian Kapolri mencuat di tengah kasus pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo hingga tragedi Stadion Kanjuruhan. Saat ditanya apakah ia berencana untuk mengganti Kapolri di masa depan, Jokowi hanya tertawa.
"Saya melihat polisi masih kerja keras untuk membantu masyarakat, melayani masyarakat. Itu yang saya lihat. Kapolrinya masih Pak Listyo Sigit Prabowo," kata Presiden Jokowi di Bandung, Kamis (13/10).
Adapun, Presiden Widodo dikabarkan berencana untuk bertemu dengan beberapa petinggi Kepolisian. Pertemuan akan dilakukan pada Jumat (14/10) siang.
Namun, Jokowi enggan untuk mengumumkan hal yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut. "Besok di dengarkan lah," kata Kepala Negara.
Saat ini, Listyo tengah menangani dua kasus besar yakni kasus Ferdy Sambo dan mengusut tragedi Kanjuruhan. Di tengah kasus tersebut, Jokowi sempat terlihat tak menyalami Listyo dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-77, Rabu (5/10).
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono merespons momen Jokowi tak menyalami Kapolri. Menurutnya, tidak ada masalah pada hubungan Presiden dan Kapolri.
"Kan di mimbar utama sebelum upacara, semua sudah disalamin. Yang di video itu, Pak Presiden menyapa Pak Kapolri," ujar dia saat dihubungi wartawan, Kamis (6/10).