Bumi dengan permukaannya yang tidak rata memiliki sumber daya alam yang menarik. sumber daya alam dataran rendah dapat berupa pertambangan, peternakan, dan lain sebagainya. Sedangkan sumber daya alam dataran tinggi dapat berupa sumber air, pertanian, dan lain sebagainya.
Dataran tinggi menjadi daerah yang terkenal dengan suhu dinginnya. Dataran tinggi terletak 700 meter di atas permukaan laut. Suhu di dataran ini berkisar antara 14 hingga 18 derajat celcius.
Dataran ini terbentuk dari adanya erosi dan sedimentasi. Dataran tinggi terbentuk karena kaldera yang luas dan dari waktu ke waktu tertimbun material dari gunung sekitarnya.
Ciri Khas Dataran Tinggi
Terdapat ciri khas atau karaktristik dataran tinggi yang mudah ditemui. Berikut ini ciri-ciri dataran tinggi selengkapnya.
Ciri khas atau karakteristik dataran tinggi yang paling menonjol memang suhu dinginnya. Namun di bidang pertanian, ciri khas yang paling menonjol yakni adanya pertanian dengan metode terasering. Metode ini diterapkan untuk mencegah erosi tanah dan mempermudah proses pertanian. Selain itu, metode terasering ini dapat memudahkan proses cocok tanam.
Ciri khas lainnya yakni udara dan suhu yang dingin dan kering. Banyak masyarakat yang mengunjungi daerah ini untuk berwisata. Semakin tinggi dataran maka semakin dingin pula suhunya.
Dataran tinggi juga termasuk daerah yang sangat jarang turun hujan. Oleh karena itu, daerah ini terkadang cukup kering dan hanya tanaman serta hewan tertentu saja yang dapat hidup di dataran tinggi.
Sumber Daya Alam Dataran Tinggi
Dataran tinggi terbagi menjadi dua jenis yakni dataran tinggi vulkanik dan dataran tinggi terpotong. Dataran tinggi vulkanik adalah dataran yang terbuat dari letusan gunung berapi yang menumpuk dari waktu ke waktu.
Jenis kedua yakni dataran tinggi terpotong. Dataran tinggi ini terbentuk dari gerakan ke atas pada kerak bumi. Dataran ini contohnya yakni Dataran Tinggi Colorado di Amerika Serikat.
Untuk mengetahui lebih lanjut terkait sumber daya alam dataran tinggi, berikut penjelasan lengkapnya.
1. Sumber Air
Dataran tinggi yang identik dengan pegunungan, kerap ditemukan sumber mata air alami. Banyak perusahaan air minum yang memanfaatkan sumber daya alam dataran tinggi ini untuk dijadikan air minum.
Sumber mata air dari pegunungan dikenal segar dan bersih. Mata air tersebut aman dari bakteri dan mengandung banyak oksigen.
Selain menjadi air minum, sumber air di dataran tinggi terkadang menjadi tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Dengan adanya tempat wisata tersebut, pengelolaan daerah pun muncul dan dapat menjadi peluang usaha bagi masyarakat setempat.
2. Flora dan Fauna
Dataran tinggi menjadi tempat tinggal bagi flora dan fauna jenis tertentu. Flora dan fauna tersebut tahan dengan kondisi cuaca dingin stempat. Banyak diantara flora dan fauna tersebut masuk kategori dilindungi karena menjadi endemik dataran tinggi. Fauna dataran tinggi contohnya lutung, babi hutan, elang, domba gunung, burung-burung lain dan lain sebagainya.
Sumber daya alam dataran tinggi tersebut menjadi unik dan istimewa. Beberapa diantaranya dijadikan objek saat berwisata. Kemudian dengan adanya flora dan fauna tersebut, terkadang menjadi mata pencaharian penduduk dengan memberikan layanan dan jasa saat berada di tempat wisata.
3. Pertanian
Sumber daya alam dataran tinggi lainnya contohnya yakni brokoli, selada, wortel, kubis. Sayur mayur dapat dibudidayakan di kawasan dataran tinggi karena memang baik berkembang di suhu yang dingin. Hasil pertanian di beberapa negara bahkan mampu meningkatkan perekonomian negara setempat. Pertanian sayur mayur dapat mudah ditemukan di dataran tinggi.
4. Pertambangan
Sumber daya alam dataran tinggi berikutnya yakni hasil tambang. Meski tidak sebanyak hasil tambang di dataran rendah, harga yang ditawarkan oleh hasil tambang dataran tinggi cukup tinggi. Pertambangan di dataran tinggi berupa belerang dan kapur. Oleh karena itu, penduduk di dataran tinggi banyak yang bekerja di sekitar wilayah ini.
5. Perkebunan
Tak hanya dataran rendah saja yang dapat dimanfaatkan wilayahnya sebagai perkebunan. Banyak pula tanaman yang dapat dibudidayakan di dataran tinggi.
Sumber daya alam dataran tinggi di bidang perkebunan dapat berupa teh, kopi, strawberry, apel, tembakau, kentang, brokoli, selada, wortel, kubis, kakao, dan lain sebagainya. Kekayaan alam yang berlimpah tersebut dapat mencukupi kebutuhan masyarakat setempat.
Tak hanya untuk meningkatkan perekonomian dan menjadi makanan penduduk setempat, perkebunan juga dapat menjadi destinasi wisata yang menarik untuk edukasi tentang kekayaan alam. Wisata alam ini menjadi menarik dan berbeda dari wisata alam berupa gunung dan air terjun.
Demikian 5 sumber daya alam dataran tinggi yang dapat dinikmati oleh banyak orang. Dapat diketahui selanjutnya, dataran tinggi bermanfaat bagi masyarakat di bidang perkebunan, pertambangan, pertanian, sumber air, flora dan fauna.
Sumber daya alam dataran tinggi tersebut sangat bermanfaat tak hanya memenuhi kebutuhan pangan saja tetapi juga termasuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.