Survei Menangkan Ganjar dari Prabowo, Gerindra Ungkit Pilkada Jakarta

ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani di kediaman Presiden ke-5 RI Megawati, di Jakarta, Kamis (10/10/2019).
Penulis: Ade Rosman
27/10/2022, 13.45 WIB

Partai Gerindra menyebut hasil survei sejumlah lembaga yang  menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai calon presiden melebihi Prabowo Subianto merupakan hal biasa. Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan partainya tak risau dengan hasil tersebut. 

"Kami telah membuktikan di banyak tempat sehingga survei bagi kami hanya indikasi saja, kami santai tidak gusar silakan ungkap saja di berbagai survei," kata Muzani, dikutip dari Antara, Kamis (27/10).

Menurut Muzani selama ini Gerindra telah mencermati hasil survei sejumlah lembaga. Namun pada hasil real bisa saja bergeser. Ia mencontohkan hasil survei sejumlah lembaga pada pemilihan gubernur DKI Jakarta saat  Gerindra dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengusung pasangan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. 

"Dahulu waktu Pak Jokowi dan Pak Ahok jadi calon Gubernur DKI Jakarta itu surveinya juga tidak tinggi, tetapi kekuatan kami dengan tim berusaha memperjuangkan beliau dan akhirnya terpilih," kata Muzani. .

Muzani juga memberi contoh bagaimana hasil survei tak selalu berkorelasi dengan kepemangan pada kontestasi pilpres dan pilkada. Menurut Muzani, saat pilkada DKI Jakarta 2017 antara Anies Baswedan melawan Ahok, sejumlah survei menyebut Ahok unggul. Namun pada hasil akhir justru Anieslah yang menang. 

Halaman:
Reporter: Ade Rosman