Dana Pandemi Rp 21 T Sudah Terkumpul, Kapan Mulai Bisa Dipakai?

ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Akbar Nugroho Gumay/wsj.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berpidato saat pembukaan The 2nd Joint Finance and Health Ministers Meeting dalam rangkaian kegiatan Presidensi G20 di Bali, Sabtu (12/11/2022).
18/11/2022, 19.48 WIB

Negara-negara G20 sepakat membentuk dana pandemi untuk menangani potensi wabah di masa depan.  Penggunaan dana tersebut ditargetkan dapat digunakan mulai tahun depan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan program dana mekanisme dana pandemi akan diputuskan dalam presidensi G20 India 2023. 

"Sekarang sudah operasional. Pengelolaanya sudah dipimpin sama Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri dan Menteri Kesehatan Rwanda Daniel Ngamije,"  kata Budi kepada Katadata.co.id, Jumat (18/11).

Sampai saat ini Pandemic Fund telah berhasil menghimpun dana sebesar US$1,4 miliar. Dana tersebut berasal dari 24 negara G20 maupun non G20, serta tiga lembaga filantropis dunia.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa dana pandemi tersebut masih kurang dari yang ditargetkan. Menurut hasil studi Badan Kesehatan Dunia (WHO), dibutuhkan US$31,1 miliar setiap tahunnya.

Indonesia sendiri juga menjadi donator dengan total sumbangan US$50 juta. Dana ini akan digunakan untuk reformasi kesehatan nasional.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief

Dalam rangka mendukung kampanye penyelenggaraan G20 di Indonesia, Katadata menyajikan beragam konten informatif terkait berbagai aktivitas dan agenda G20 hingga berpuncak pada KTT G20 November 2022 nanti. Simak rangkaian lengkapnya di sini.