Kumpulan Contoh Puisi Pagi yang Cerah sebagai Inspirasi

Katadata
Ilustrasi, suasana pagi hari yang cerah.
Penulis: Tifani
Editor: Agung
29/11/2022, 15.53 WIB

Pagi hari adalah waktu-waktu yang cocok digunakan untuk menyegarkan pikiran. Pagi hari juga merupakan momen terindah untuk mengawali hari dan banyak manfaat jika bangun pagi.

Banyak hal yang dapat menambah rasa semangat di pagi hari, misalnya dengan membaca atau mendengarkan puisi. Agar lebih bersemangat, maka Anda dapat membaca dan mendengarkan puisi pagi yang cerah.

Seperti halnya karya sastra lain, puisi mampu mencerahkan suasana hati seseorang, serta mampu memberi semangat bagi diri untuk memulai hari. Berikut ini kumpulan contoh puisi pagi yang cerah, dilansir dari berbagai sumber.

Puisi Pagi yang Cerah

Dikutip dari buku Seni Mengenal Puisi (2009) oleh Agnes Pitaloka, puisi adalah suatu karya sastra yang berasal dari ungkapan atau curahan hati penyair. Karya sastra ini dibuat atas dasar ungkapan hati penyair. Berikut kumpulan puisi bertema pagi hari.

1. Semangat Pagi

Pagi ini matahari begitu terik

Sinarnya masuk melalui celah-celah pintu

Seakan mengajak untuk segera beranjak

Agar diri segera bergerak

Sinar mentarinya menyilaukan mata

Menjadi pemantik rasa semangat pagiku

Relaksasikan diri dengan olahraga pagi

2. Menyambut Pagi

Suasana pagi hari

Selalu memberikan semangat

Tanda dimulainya hari baru

Secangkir teh menambah suasana

Menyaksikan lalu lalang orang lewat

Sambil menyaksikan mentari

Yang menyapa pada pagi hari

Semoga hari ini menyenangkan

Semoga hari ini kita bisa mengahdapi

Segala cobaan yang akan datang

Hingga senja datang tanda kita kan pulang

3. Kesempatan Hanya Sekali

Hangatnya sinar mentari pagi ini

Memeluk setiap bagian tubuhku

Dan menjadi teman

Dalam setiap perjalananku

Inginku terasing dengan alam bebas

Terasing dalam sebuah lamunanku

Melihat hamparan padang savana yang luas

Hingga ku terlelap bersama sang malam

Hidup hanya sekali

Ku tak ingin menyia-nyiakan hidupku

Ku ingin menyatu dengan alam

Bersama sinfon pagiku mulai hari ini.

4. Pagi di Negeri Nelayan

Pagi yang cerah telah mencapai

begitu damain di pelabuhan

tempat dimana kau mencuri

senyum, tawa serta ketakutan yang belum menyudahi


Bakal beku, nyali sudah secuil

kelepak camar dipanggil alam

untuk segera meletakka paruhnya pada cicit anak

tak lagi menganak


Siulan anak nelayan belum mencapai sisinya

mereka masih tidur dipeluk pasir

dan hanya ombak yang terpecah mereka menangkap cakrawala

hingga akhir pelabuhan yang belum menyisir

5. Selamat Pagi

Sinar itu tak pernah pudar

di hujung timur disinggasana kekar

sang bayunpun terhirup begitu segar

turut mengiringi


Ranumnya celoteh burung gereja

dan pula riangnya tarian camar

tanpa beban kubuka mata

sambut pagi nan elok permai


Begitupun sapaku untuk semesta

karya agung sang maha pencipta

di pagi yang cerah

kuucapkan, selamat pagi semua


Mentari Pagi Menyapa, Semangat pun Datang

Dari jendela kamar yang baru saja aku buka

hawa sejuk dari luar rumah

berhembus

menyergap masuk


Untuk sesaat kunikmati kesejukan itu

dengan memejamkan mata

6. Di Atas Sana

sinar mentari dengan warnanya yang kekuningan

menerangi seluruh alam semesta

dengan kehangatan dan kehidupan


Sinar mentari telah datang

membawa kehidupan baru

bagi seluruh makhluk

membangkitkan semangat baru

bagi umat manusia untuk terus berkarya

sesuai bidang yang digelutinya


Mentari pagi yang cerah

menerbitkan harapan baru

bagi insan-insan yang dirundung keputus asaan


Mentari pagi yang cerah

mengakhiri mimpi malam

dengan sejuta kenyataan yang

siap menanti hari berganti

7. Selamat Pagi, Sang Surya

Kegelapan yang menyelimuti semesta

telah sepenuhnya lenyap

Langit yang sebelumnya berwarna hitam

kin telah berwarna putih biru

dengan awan berarak yang menghiasainya

Cahaya terang memancar dari sang surya

yang terbit di ufuk timur

mengantar pagi tiba di hadapan kita


Setelah semalaman tak menemui kita

Sang surya yang perkasa

kembali menebarkan cahayanya


Ia datang untuk menebarkan secercah harapan

bagi insan di dunia


Sang surya,

memantik api semangat

di dalam dada bagi siapa saja yang menyambutnya

dengan gembira

dan rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa

8. Sang Mentari yang Dirindukan

suara kokok ayam jantan telah terdengar bertalu-talu sejak fajar

Ia sedang memanggil sang mentari agar segera menjumpainya


kegelapan yang mengurungnya semalaman membuatnya selalu merindukan

sinar mentari yang selalu datang menjumpai setiap pagi


Perlahan-lahan

semburat merah muncul di ufuk timur

suara kokok ayam jantan makin sering terdengar

sang ayam gembira sangat melihat secercah cahaya mulai muncul


kegelapan akan segera lenyap berganti pagi

Saat bulat sang mentari terlihat penuh di ufuk timur

bukan hanya ayam jantan yang riang

suara burung-burung di pepohonan mulai bersahut-sahutan


Oh mentari,

kehadiranmu selalu ditunggu dan disambut dengan riang gembira

oleh sang ayam yang berkokok

dan burung-burung yang bercuit-cuitan

Juga insan manusia yang bersiap menyambut kehidupan


para petani

karyawan

dan mereka

dengan semangat yang menyala-nyala di dalam dada

mentari pagi selalu dirindukan