Nasdem Pastikan Dukungan untuk Jokowi Tak Terpengaruh Wacana Reshuffle
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Sugeng Suparwoto menyatakan partainya akan mengikhlaskan bila presiden mengocok ulang menteri yang berasal dari Nasdem di kabinet. Meski begitu ia berharap perombakan atau reshuffle yang akan dilakukan Presiden Joko Widodo dilakukan atas alasan kinerja.
"Kalau toh ada reshuffle karena tuntutan teknokratis, sekali lagi ya, tuntutan-tuntutan dalam rangka kinerja menghadapi tantangan ke depan, dengan senang hati (kami menerima)," kata Sugeng kepada wartawan, di kantor DPP Nasdem, Jumat (3/2).
Menurut Sugeng, berkembangnya wacana reshuffle kabinet tidak mempengaruhi sikap Nasdem dalam mendukung pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Ia memastikan sikap Nasdem tetap sama seperti sikap saat mendukung pemerintahan Jokowi di awal masa jabatan.
"Moral politik yang harus kami jalani adalah bahwa kami tidak akan berhenti di tengah jalan," kata Sugeng.
Meski begitu, secara pribadi Sugeng ia berpandangan perombakan kabinet tidak akan efektif mengingat pemerintahan hanya tersisa satu tahun lagi. Ia menilai perombakan kabinet dalam waktu yang terbatas akan menimbulkan konsekuensi baru.
"Kalau reshuffle itu kan ada konsekuensi lain. Konsolidasi organisasi di kementerian dan sebagainya, itu memerlukan waktu," kata Sugeng.
Sebelumnya ketua DPP Nasdem Surya Paloh telah menyatakan bahwa partainya menyerahkan sepenuhnya urusan perombakan kabinet pada Jokowi. Ia memastikan dukungan Nasdem tetap akan bulan pada Jokowi baik di pemerintahan maupun di parlemen.