KAI Siapkan 303 Kereta Tambahan untuk Keberangkatan Gambir dan Senen

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa.
Petugas melayani pemudik melakukan check in di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (14/4/2023). KAI Daop 1 Jakarta mencatat per 14 April 2023 terdapat keberangkatan 12.700 pemudik dari Stasiun Gambir pada masa angkutan Lebaran 2023.
15/4/2023, 19.27 WIB

PT Kereta Api Indonesia (Perseo) Daerah Operasi I atau KAI Daop I menyiapkan 303 kereta api tambahan untuk menghadapi lonjakan penumpang di Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Dengan demikian, total terdapat 1.513 perjalanan KA untuk keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir pada masa angkutan lebaran mulai 12 April hingga 3 Mei 2023.

Kepala Hubungan Masyarakat PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan kereta api tambahan tersebut tersedia untuk sejumlah perjalanan relasi favorit seperti tujuan Yogyakarta, Semarang, Solo, Blitar, Surabaya, dan Malang.

Secara total, PT KAI Daop 1 Jakarta sudah menyiapkan hingga 1 juta tiket Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) untuk masa mudik H-10 hingga H+10 lebaran. Per Sabtu atau H-7 lebaran, sekitar 548.000 tiket untuk keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir sudah terjual. Khusus di Stasiun Pasar Senen, sekitar 23.500 pemudik berangkat pada Sabtu (15/4).

Eva mengatakan saat ini masih ada tiket mudik lebaran yang belum terjual. Hingga saat ini pembelian tiket masih bisa dilakukan oleh calon pemudik.

Namun, dia mengimbau agar calon pemudik memilih pada hari alternatif selain puncak arus mudik. Pasalnya, tingkat okupansi penumpang sudah mencapai 88 hingga 100 persen pada periode keberangkatan 17-23 April 2023.

Dia mengatakan, KAI masih melayani penjualan tiket secara offline di loket stasiun atau "go show" mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api. Meski begitu, Eva tetap menyarankan agar calon penumpang melakukan pembelian tiket secara daring untuk memudahkan proses keberangkatan.

Pemesanan daring bisa dilakukan melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121, dan berbagai mitra penjualan resmi yang bekerja sama dengan KAI.

Tambah Fasilitas Stasiun

Selain kesiapan jumlah kereta dan tiket, KAI Daop 1 Jakarta juga melakukan langkah-langkah lainnya untuk mengantisipasi lonjakan penumpang termasuk kesiapan fasilitas stasiun seperti menambah kursi tunggu, perbaikan di area musola dan toilet.

Sisi sumber daya manusia juga disiapkan oleh pihak KAI termasuk menambah jumlah petugas yang melakukan pemeriksaan serta pengawasan di sejumlah titik yang membutuhkan pengawasan khusus seperti titik rawan bencana.

"Ada 19 lokasi juga yang kita tempatkan untuk penempatan alat material untuk siaga. Jadi, alat material untuk siaga ini ada 19 lokasi kita tempatkan sehingga tujuannya itu jika sewaktu-waktu terjadi kondisi-kondisi yang menyebabkan gangguan KA, ini penanganannya bisa lebih cepat," kata Eva.

Petugas yang berada di stasiun juga dilakukan penambahan seperti petugas layanan yang membantu calon penumpang untuk mencetak tiket secara mandiri, petugas yang bertugas untuk mengarahkan flow penumpang, serta petugas yang membantu calon penumpang untuk mendapatkan informasi.

Petugas keamanan juga dikerahkan dan ditambah oleh pihak KAI berkoordinasi bersama TNI-Polri dengan total sekitar 610 personel gabungan per hari yang tersebar di berbagai stasiun pemberangkatan KA Jarak Jauh dari Daop 1.

Berikut jumlah tiket yang terjual dan okupansinya menjelang lebaran dari DKi Jakarta seperti tertera dalam grafik.